Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/141164
Title: Studi Makana Alami, Hubungan Panjang Berat Dan Analisis Morfometrik Udang Windu (Paneus monodon Fabricius) Yang Tertangkap Di Sekitar Muara Sungai Cikidang Pangandaran, Jawa Barat
Authors: Chaeruddin, Anshary
Bengen, Dietriech G.
Achdi, Mohammad Janu Isnadi
Issue Date: 1985
Publisher: IPB University
Abstract: Penelitian ini dilakukan antara bulan Agustus sampai dengan Desember 1984 di sekitar muara Sungai Cikidang, Pangandaran dan Laboratorium Fakultas Perikanan, Institut Pertanian Bogor. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui makanan alami, hubungan panjang berat dan sifat-sifat morfometrik udang windu (Penaeus monodon Fabricius). Udang yang dianalisa adalah Penaeus monodon Fabricius yang ditangkap dengan menggunakan solodok. Jumlah to- tal udang contoh adalah 166 spesimen - 19 spesimen dian- taranya perutnya kosong dengan panjang total berkisar antara 3,915 - 7,125 cm. Hasil pengamatan isi perut udang menunjukkan bahwa makanannya terdiri dari Bacillariophyceae, Chlorophyceae, Myxophyceae, Crustacea, Rotifera, Polychaeta, larva ikan, detritus dan tumbuhan. Secara umum, makanan tersebut di- dominasi oleh Bacillariophyceae, Crustacea dan detritus. Makanan udang tersebut cenderung tidak berbeda anta- ra jantan dan betina, antara ukuran kecil, sedang dan besar, serta antar stasiun pengambilan contoh. Indeks kesamaan secara kualitatif yang tinggi (0,86 0,95) menunjukkan bahwa peluang untuk terjadinya kompetisi relative tinggi. Secara kuantitatif, udang windu mempunyai nilai kesamaan pemanfaatan (overlap) yang tinggi (0,55 1,21). Kecepatan pertumbuhan udang windu betina lebih ting- gi dari udang windu jantan. Faktor kondisi nisbi udang windu jantan (1,53) lebih besar dari udang windu betina (0,68). Walaupun begitu, udang windu jantan dan betina sama-sama mempunyai pola pertumbuhan allometrik, dimana proporsi pertambahan panjang lebih besar daripada per- tambahan berat (b<3). Sifat-sifat morfometrik udang windu, yaitu panjang badan, panjang karapas, panjang rostrum, lebar rostrum dan lebar telson, tidak berbeda antara udang windu jantan dan udang windu betina. Oleh karena itu, sifat-sifat morfometrik tersebut tidak dapat digunakan sebagai pembe- da antara udang windu jantan dan betina….
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/141164
Appears in Collections:UT - Aquatic Resources Management

Files in This Item:
File SizeFormat 
C85mji.pdf
  Restricted Access
14.46 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.