Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/139910
Title: Pengaruh pemberian mineral zeolit dalam ransum terhadap efisiensi utilisasi protein dan performans ayam broiler
Authors: Amrullah, Ibnu Katsir
Wahyu, Juju
Prihatin, Taat Puji
Issue Date: 1990
Publisher: IPB University
Abstract: Penelitian ini telah dilaksanakan di Fakultas Peter- nakan Institut Pertanian Bogor selama 48 hari sejak tang- gal 23 Nopember 1989 sampai dengan 7 Januari 1990. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui apakah pemakaian zeolit menghalangi atau meningkatkan penyerapan protein dan berpengaruh terhadap performans ayam broiler. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Leng- kap (RAL) dengan 2 perlakuan, yaitu Zo (ransuum tanpa zeolit), dan 25 (ransum dengan 5% zeolit). Ransum yang digunakan terdiri dari jagung kuning, bungkil kedelai, tepung ikan, tepung daging dan tulang, minyak, kapur, dan premix: mengandung Energi Metabolis 3200 kkal/kg dan Protein Kasar 22.63%. Setiap perlakuan terdiri dari 10 ulangan dan setiap ulangan menggunakan 4 ekor anak ayam. Pengambilan contoh ekskreta dan pengamatan konsumsi pro- tein dilakukan pada minggu keenam. Untuk mengetahui adanya perbedaan antara kedua perlakuan dilakukan sidik ragam dengan menguji nilai F. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian 5% zeolit tidak meningkatkan efisiensi utilisasi protein dan bahan kering ekskreta. Pada perlakuan Zo diperoleh efisi- ensi utilisasi protein sebesar 65.32%, sedangkan pada perlakuan 25 sebesar 68.52%. Bahan kering ekskreta pada perlakuan Zo adalah sebesar 22.43%, sedangkan pada perla- kuan 25 sebesar 24.90%. Akan tetapi pada pengamatan terhadap kadar protein ekskreta didapatkan untuk perlakuan Zo sebesar 26.37%, lebih besar (P<0.05) dibanding perla- kuan 25, sebesar 22.23%. Hal ini menunjukkan adanya kecenderungan bahwa pemakaian 5% zeolit meningkatkan penyerapan protein. Hasil pengamatan terhadap performans ayam broiler menunjukkan bahwa pemakaian zeolit tidak berpengaruh terhadap konsumsi ransum, pertambahan bobot badan, efisi- ensi penggunaan ransum, dan bobot badan akhir. Pada perlakuan Zo konsumsi ransum rata-rata tiap ekor sebesar 3992 gram, sedangkan pada perlakuan 25 sebesar 3861 gram. Pertambahan bobot badan pada perlakuan zo sebesar 1891 gram, sedangkan pada perlakuan 25 sebesar 1825 gram. Efisiensi penggunaan ransum sebesar 47.39% dan 47.29%, masing-masing untuk perlakuan Zo dan 25. Bobot badan akhir rata-rata pada umur 48 hari sebesar 1962 gram pada perlakuan Zo dan 1825 gram pada perlakuan 25…
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/139910
Appears in Collections:UT - Nutrition Science and Feed Technology

Files in This Item:
File SizeFormat 
D90TPP.pdf
  Restricted Access
7.59 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.