Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/139675
Title: | Studi potensi pengembangan obyek wisata perkampungan Minangkabau di kota Padang Panjang Sumatera Barat |
Authors: | Avenzora, Ricky Sunarminto, Tutut Hadi, Muhammad Fikri |
Issue Date: | 2002 |
Publisher: | IPB University |
Abstract: | Perkampungan Minangkabau merupakan obyek wisata unggulan di Kota Padang Panjang yang memiliki sumberdaya wisata beranekaragam, baik sumberdaya wisata berbasis alam, budaya maupun sumberdaya wisata buatan. Untuk mengoptimalkan pemanfaatan sumberdaya wisata yang ada dan menjaga kelestarian aspek sosial budaya masyarakat setempat, dibutuhkan upaya identifikasi dan inventarisasi seluruh potensi wisata serta perumusan konsep pengembangan kepariwisataan pada kawasan ini. Penelitian ini dilakukan untuk merealisasikan beberapa tujuan diatas yang didekati melalui aspek sediaan. Data yang diambil dalam penelitian ini meliputi kondisi eksisting aspek sediaan pariwisata, keadaan umum lokasi penelitian serta karakteristik wisatawan yang berkunjung ke Obyek Wisata Perkampungan Minangkabau. Kemudian data-data tersebut dianalisis dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil analisis digunakan untuk merumuskan konsep pengembangan pariwisata dan merancang kegiatan wisata yang akan dikembangkan di kawasan ini. Ditinjau dari segi sumberdaya wisata, potensi sumberdaya wisata berbasis alam yang terdapat di kawasan Obyek Wisata Perkampungan Minangkabau berupa panorama indah dan hidupan liar. Dari segi sumberdaya wisata berbasis budaya, kawasan ini berpotensi untuk pengembangan berbagai kegiatan atraksi budaya seperti permainan rakyat, upacara pernikahan serta upacara adat lainnya. Namun pengembangan atraksi wisata tersebut belum maksimal karena terkendala permasalahan dana. Dari segi sumberdaya wisata buatan, sebagian besar daya tarik wisata yang terdapat di Obyek Wisata Perkampungan Minangkabau merupakan sumberdaya wisata buatan. Bangunan-bangunan adat, perlengkapan ekonomi dan alat transportasi yang terdapat dalam kawasan ini merupakan modal wisata yang bersifat ex situ, yaitu diluar tempatnya yang asli. Obyek Wisata Perkampungan Minangkabau memiliki aksesibilitas yang cukup baik. Hal ini dapat dinilai dari kondisi jalan menuju kawasan yang memenuhi persyaratan (bentuk, mutu dan fungsi), ketersediaan sarana transportasi yang memadai dan jaminan kenyamanan selama perjalanan menuju kawasan. Ketersediaan fasilitas pelengkap pariwisata berupa jaringan listrik, telekomunikasi, air bersih dan sarana kesehatan cukup memadai, meskipun jumlah penginapan dan restoran di sekitar kawasan masih relatif kurang. ... |
URI: | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/139675 |
Appears in Collections: | UT - Conservation of Forest and Ecotourism |
Files in This Item:
File | Size | Format | |
---|---|---|---|
E02mfi.pdf Restricted Access | 12.98 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.