Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/139600
Title: Evaluasi program perhutanan sosial di RPH Cibatu, BKPH Sadang KPH Purwakarta
Authors: Mashar, Chamim
Wiradinata, Sanusi
Santoso, Djunet
Issue Date: 1990
Publisher: IPB University
Abstract: Masyarakat sekitar hutan khususnya di RPH Cibatu, sebagian besar penduduknya mempunyai mata pencaharian sebagai buruh tani, kurang lebih 60%. Lahan garapan relatif kecil, yaitu rata-rata 0,18 ha/jiwa, sehingga setiap tahunnya sangat dibutuhkan lahan garapan untuk menopang kehidupannya. Sebagai salah satu usaha untuk mengatasi permasalahan di atas adalah dengan dilaksanakannya Program Perhutanan Sosial oleh Perum Perhutani seluas 25 ha. Program Perhutanan Sosial diharapkan dapat meningkatkan pendapatan masyarakat sekitar hutan dan sebaliknya bantuan dari masya- rakat dalam pengamanan hutan dapat ditingkatkan. Perhutanan sosial dalam kawasan hutan jati banyak dilaksanakan dengan sistem tumpangsari, yaitu pola bercocok tanam terpadu antara tanaman pokok dan tanaman semusim, selama jangka waktu tertentu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pendapatan dan tingkat kesejahteraan petani peserta program perhutanan sosial, baik sebelum dan sesudah program perhutanan sosial; mengetahui perubahan perilaku (pengetahuan dan persepsi) petani penggarap tumpangsari terhadap adanya. kegiatan perhutanan sosial; dan mengetahui keterbinaan pe tani penggarap di dalam Kelompok Tani Hutan (KTH). Pengambilan sampel responden dilakukan dengan strati- fikasi terhadap rumah tangga peserta dan bukan peserta Pro- gram Perhutanan Sosial berdasarkan pemilikan lahan. Stra- ta I rumah tangga dengan pemilikan lahan di atas 0,50 ha, strata II rumah tangga dengan pemilikan lahan 0,26 0,50 ha, strata III rumah tangga dengan pemilikan lahan 0,10 - 0,25 ha dan strata IV rumah tangga yang tidak memiliki la- han. Jumlah sampel untuk masing-masing golongan dilakukan dengan alokasi berimbang atas dasar sampling pendahuluan. Dari hasil sampling pendahuluan didapat jumlah responden terpilih sebanyak 30 kk. Data yang diperlukan dalam penelitian ini meliputi data primer dan data sekunder. Data primer meliputi ciri-ciri rumah tangga, potensi ekonomi rumah tangga, pendapatan rumah tangga, konsumsi rumah tangga, aktivitas petani, komponen biaya produksi tumpangsari dan komponen nilai produk- si. Sedangkan data sekunder meliputi data umum yang ada pada instansi-instansi seperti kecamatan, desa dan instansi kehutanan yang bersangkutan…dst
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/139600
Appears in Collections:UT - Forest Management

Files in This Item:
File SizeFormat 
E90dsa.pdf
  Restricted Access
23.9 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.