Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/139388
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorDewi, Panca-
dc.contributor.advisorJayadi, Sudarsono-
dc.contributor.authorFausia, Dewi-
dc.date.accessioned2024-02-21T03:24:39Z-
dc.date.available2024-02-21T03:24:39Z-
dc.date.issued2006-
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/139388-
dc.description.abstractPeningkatan populasi ternak perlu diikuti oleh peningkatan produksi hijauan, namun dengan semakin sempitnya lahan maka perlu dilakukan suatu upaya peningkatan produksi hijauan tanpa perlu meningkatkan luasan areal pertanaman. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan mengendalikan tumbuhnya gulma yang akan mempengaruhi kualitas dan kuantitas rumput sebagai tanaman budidaya. Upaya pengendalian gulma yang sering dilakukan ialah penyiangan dan pendangiran. Penyiangan merupakan suatu upaya membersihkan permukaan tanah dari tumbuhan pengganggu (gulma), pendangiran merupakan suatu usaha membalikkan permukaann tanah yang ditumbuhi gulma dengan tujuan membenamkan gulma. Penelitian ini menggunakan rumput gajah (Pennisetum purpureum Schumach) yang telah ditanam di Ternak Domba Sehat, dengan melakukan 4 kali panen, dimana umur rumput pada setiap periode panen ± 45 hari. Penyiangan dan pendangiran dilakukan sesaat setelah panen pada setiap petakan yang mendapat perlakuan pada periode panen tertentu, yaitu 1 kali setelah panen, 2 kali setelah panen dan 3 kali setelah panen. Parameter yang diamati ialah tinggi tanaman, diameter batang, jumlah anakan dan berat kering. Data yang diperoleh dianalisis dengan sidik ragam (ANOVA) dan apabila terdapat perbedaan akan dilakukan uji lanjut menggunakan LSD (Least Significant Difference). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan penyiangan dan pendangiran serta kombinasi ke 2 perlakuan tidak memberikan pengaruh nyata pada pertambahan tinggi vertikal dan jumlah anakan, baik dilihat pada setiap periode maupun secara total (4 kali panen). Interaksi perlakuan antara penyiangan dan pendangiran memberikan pengaruh yang nyata pada rataan pertambahan diameter batang pada periode panen ke-2, sedangkan secara total tidak menunjukkan perbedaan nyata. Produksi berat kering menunjukkan hasil yang nyata pada periode panen ke-2 dengan perlakuan pendangiran dan panen ke-3 pada perlakuan penyiangan, total produksi berat kering selama 4 kali panen menunjukkan hasil nyata, dengan rataan yang paling tinggi ditunjukkan pada perlakuan penyiangan setelah 3 kali panen...dstid
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcRumput gajahid
dc.subject.ddcPennisetum purpureum Schumachid
dc.titlePengaruh frekuensi penyiangan dan pendangiran yang berbeda terhadap produktivitas rumput gajah (Pennisetum purpureum Schumachid
dc.typeUndergraduate Thesisid
Appears in Collections:UT - Nutrition Science and Feed Technology

Files in This Item:
File SizeFormat 
D06dfa.pdf
  Restricted Access
5.96 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.