Perancangan pabrik pengolahan lanjutan pati sagu menggunakan SLP (systematic layout planning) desaib bagian pengadukan dan separator

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mempelajari proses pengolahan lanjutan pati sagu dan merancang sebuah pabrik pengolahan lanjutan pabrik sagu. Perancangan tersebut dibatasi hanya pada proses pengadukan dan separasi. Perancangan tata letak pabrik tersebut menggunakan metode Systematic Layout Planning (SLP). Penelitian dilakukan dalam dua tahap yaitu tahap pendahuluan yang bertujuan mempelajari proses pengolahan lanjutan pati sagu dan untuk memperbaiki kualitas pati sagu komersial. Tahap utama untuk merancang tata letak pabrik dan estimasi studi waktu pada proses awal yaitu pengadukan dan separasi. Pengolahan lanjutan pati sagu menggunakan bahan utama air bersih dan bahan tambahan Natrium Bisulfit. Kualitas pati sagu sesudah proses pengolahan lanjutan lebih baik dibandingkan dengan sebelumnya dan sudah memenuhi persyaratan SNI. Kadar air pati sagu hasil pengolahan lanjutan 11,2%, derajat kecerahan pati sagu 82%, derajat kehalusan 99% dan kandungan pati 88,08%. Kapasitas pabrik dirancang 1000 ton/bulan. Rancangan alat dan mesin pada proses pengadukan dan separasi terdiri atas rancangan bak pengadukan dan separator. Bak pengadukan berfungsi untuk menampung dan mengaduk pati sagu. Ukuran bak pengadukan 1,5 m x 2m x 2 m sebanyak 2 buah. Kapasitas alat dirancang 1600 kg/ jam. Separator berfungsi untuk memisahkan cairan pati dengan kotoran (bahan lain selain pati). Proses separasi pertama terdiri atas 2 separator yang menggunakan saringan 100 mesh. Proses separasi kedua terdiri atas 2 separator yang menggunakan saringan 200 mesh. Kebutuhan luas ruangan untuk produksi adalah 231,2 m². Kebutuhan luas untuk lorong 92,5 m². Kebutuhan total luas ruangan produksi 323,7 m². Estimasi waktu untuk proses pengadukan 18 menit untuk 2 orang operator. Dua orang operator pada proses separasi sedikitnya membutuhkan 20 menit. Waktu total yang dibutuhkan pada unit kerja separasi sekitar 35 menit.