Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/138889
Title: Pemurnian enzim amilase termofilik dengan sistem dua fase
Authors: Syamsu, Khaswar
Richana, Nur
Fetrimarni, Yuwilda
Issue Date: 2000
Publisher: IPB University
Abstract: Setiap tahunnya penggunaan enzim terus meningkat. Enzim yang banyak digunakan adalah enzim amilase, baik oleh industri yang bergerak dibidang pangan diantaranya industri permen, maupun non pangan seperti industri farmasi, dan industri detergen. Indonesia sendiri belum memiliki industri yang memproduksi enzim, sehingga untuk memenuhi kebutuhan enzim selama ini masilı di impor. Menurut data BPS (1997), impor enzim tahun 1996 sebesar 2 490 396 kg dengan harga 12 181 608 US. Harga tersebut sebelum krisis moneter melanda Asia, tentu harga sekarang bisa naik sampai 200%. Melihat fenomena tersebut dan kondisi Indonesia yang subur dan kaya akan sumber mikrohayati, maka untuk mendapatkan sumber enzim tidaklah sulit. Yang menjadi kendala adalah teknologi produksi dan pemurnian enzim. Tujuan penelitian ini adalah mempelajari pemurnian enzim a- amilase termofilik dengan sistem dua fase pada berbagai perbandingan berat molekul PEG, dan mempelajari fraksinasi protein dari hasil pemurnain dengan sistem dua fase pada filtrasi gel. Untuk menentukan pengaruh volume enzim kasar I yang ditambahkan terhadap volume enzim yang terekstraksi di fase atas digunakan rancangan percobaan acak lengkap. Tahapan penelitian ini adalah produksi enzim, pemurnian dengan sistem dua fase, pengendapan dan filtrasi gel. Pada pemurnian dengan sistem dua fase ditentukan konsentrasi optimal PEG-garam fosfat. Konsentrasi PEG yang digunakan adalah 6,7%, 13,3%, 20%, 26%, dan 41,7% serta garam fosfat dengan konsentrasi 3,5%, 7,1%, 10,7%, 21,4%, 27,3%, dan 54,5%. Parameter yang digunakan untuk menentukan konsentrasi optimal pemurnian dengan sistem dua fase adalah terbentuknya dua lapisan dan banyaknya enzim kasar I yang terektraksi pada fase atas. Setelah didapatkan konsentrasi optimal PEG-garam fosfat, tahapan selanjutnya adakah menentukan banyaknya enzim kasar I dapat terekstrak di fase atas. Volume enzim yang ditambahkan sebanyak 50 dan 70 ml. Pada setiap tahapan proses dilakukan uji aktivitas enzim, kadar protein, aktivitas spesifik,dan kemurnian. Aktivitas enzim setelah kultivasi berkisar 629,1 sampai 906,6 unit/ml. Sedangkan total protein berkisar 0,03 sampai 2,44 mg/ml, sehingga diperoleh aktivitas spesifik sebesar 5375,2 sampai 24313,5 unit/mg.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/138889
Appears in Collections:UT - Agroindustrial Technology

Files in This Item:
File SizeFormat 
F00yfe.pdf15.9 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.