Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/138873
Title: Kajian pengaruh jenis kemasan dan penyimpanan dalam ruanganberventilasi-evaporasi terhadap mutu bunga potong sedap malam (Polianthestuberosevar. Gracilis)
Authors: Bunasor, Tatit K.
Muhadjir, Imam
Imelda, Eva
Issue Date: 2000
Publisher: IPB University
Abstract: Permintaan bunga potong di Indonesia mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Bunga sedap malam termasuk salah satu jenis bunga potong yang mempunyai nilai ekonomi tinggi. Hal ini sejalan dengan tumbuh kembangnya industri pariwisata serta meningkatnya kesadaran manusia akan keindahan dan kesegaran lingkungan. Untuk memenuhi permintaan konsumen di berbagai daerah, bunga didistribusikan dari areal tanam petani bunga. Oleh karena itu bunga memerlukan penanganan pasca panen (termasuk proses pengemasan) yang baik. Selain itu untuk mengantisipasi permintaan pasar yang terkadang tidak menentu, maka diperlukan ruang penyimpanan sementara yang cukup memadai agar mutu bunga tetap terjaga. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh jenis kemasan dan penyimpanan berventilasi-evaporasi terhadap mutu bunga potong sedap malam. Model rancangan percobaan yang digunakan adalah rancangan acak lengkap faktorial dengan 2 faktor perlakuan yaitu jenis kemasan (daun pisang, kertas kraft, plastik LDPE (Low Density Polyethylene) dan lama penyimpanan (0 hari, 1 hari, 2 hari dan 3 hari)). Parameter yang diamati selama masa peragaan adalah parameter fisiologis (pola respirasi dan persentase bunga layu), parameter fisik (persentase kerusakan bunga, aroma spesifik dan warna fisik), parameter kimia (jumlah larutan holding yang diserap). parameter mikrobiologis (total koloni bakteri) serta parameter organoleptik (warna. aroma, penampakan dan kegemaran). Pada penelitian ini diketahui bahwa puncak respirasi bunga sedap malam selama masa peragaan terjadi pada hari ke-3 dan ke-9 yang menunjukkan bahwa bunga sedap malam masih dapat diperagakan dengan baik sampai hari ke-9. Berdasarkan hasil sidik ragam, faktor jenis kemasan tidak memberikan pengaruh nyata, sedangkan faktor lama penyimpanan memberikan pengaruh nyata terhadap parameter persentase bunga layu pada hari ke-3 dan persentase kerusakan bunga. Interaksi antar faktor perlakuan memberi pengaruh nyata terhadap parameter warna organoleptik hari ke-3 dan seluruh parameter organoleptik pada hari ke-9. Bunga sedap malam dengan perlakuan menggunakan kemasan kertas kraft dan disimpan di dalam ventilation-evaporation cooling room selama satu hari adalah yang terbaik selama masa peragaan dilihat dari parameter jumlah larutan holding yang diserap (37.50 ml). persentase bunga layu (28.2%), warna fisik (0.65) dan parameter organoleptik pada pengamatan hari ke-9 serta parameter aroma spesifik (hari ke-3 = indeks 4.75, hari ke-9 = indeks 3) dan persentase kerusakan bunga (4.88%).
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/138873
Appears in Collections:UT - Agroindustrial Technology

Files in This Item:
File SizeFormat 
F00eim.pdf
  Restricted Access
15.33 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.