Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/138600
Title: Efektivitas cara pengendalian teki (Cyperus rotundus L.) pada beberapa tingkatan kesuburan N Tanah
Authors: Wiroatmodjo, Joedojono
Utomo, Is Hidayat
Soedjono, Endang Prasetyowati
Issue Date: 1988
Publisher: IPB University
Abstract: Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh aplikasi herbisida glifosat, glifosamin dan paraquat terhadap keracunan dan produksi umbi gulma teki pada beberapa tingkat pemupukan nitrogen; juga untuk mengetahui daya tumbuh gulma sesudah mendapat perlakuan ketiga herbiside, yang dibandingkan dengan cara manual dan kontrol. Penelitian dilakukan di rumah kaca P3BT IPB, Taju, Bogor pada bulan Desember 1986 sampai April 1987. Penelitian ini merupakan percobaan faktorial dengan rancangan acak lengkap. Faktor pertama adalah pengendalian gulma (H) dengan sembilan perlakuan yaitu glifosat dengan tiga dosis (1.5; 3.0 dan 4.5 l/ha), glifosamin dengan tiga dosis (2.5; 5.0 dan 7.5 1/ha), paraquat dosis 2.0 1/na, manual dan kontrol. Faktor kedua adalah pupuk nitrogen dengan tiga taraf yaitu 60, 120 dan 130 kg N/ha. Sedangkan pengamatan-pengamatan yang dilakukan adalah persentase keracunan, persentase peningkatan individu, jumlah umbi, beratering tajuk, berat kering umbi dan berat kering total. Masing-masing gulma mempunyai ciri-ciri yang khusus sehingga memerlukan cara-cara penanggulangan yang khusus pula. Salah satu faktor yang juga menentukan tingkat kom- petisi gulma adalah tingkat penggunaan pupuk yang dapat S merangsang pertumbuhan dan perkembangan gulma, sehingga penyiangan yang baik atau pengendalian mutlak diperlukan. Serbisida yang digunakan yaitu paraquat, glifosat dan glifosamin cukup baik untuk mengendalikan teki, tetapi pa- raquat memperlihatkan pertumbuhan kembali yang cukup besar setelah penyemprotan yaitu 42.19 persen, hampir sama dengan manual dan kontrol. Sedangkan herbisida sistemik menunjuk- kan persentase peningkatan yang cukup kecil yaitu kurang dari lima persen, kecuali glifosat dosis terendah yang me- nunjukkan persentase peningkatan cukup tinggi yaitu 13.86 persen…dst
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/138600
Appears in Collections:UT - Agronomy and Horticulture

Files in This Item:
File SizeFormat 
A88EPS.pdf
  Restricted Access
9.79 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.