Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/137919
Title: Pengaruh konsentrasi sumber nitrogen;PHA oleh ralstonia eutropha dengsn sumber karbon hidrolisat minyak sawit : NH4 H2 sebagai substrat pembatas dalam produksi poly-b-hidrokialkanoat
Authors: Suryani, Ani
Syamsu, Khaswar
Imelda, Ade Fitria
Issue Date: 2001
Publisher: IPB University
Abstract: Dewasa ini, penggunaan plastik untuk kebutuhan industri maupun rumah tangga semakin meningkat, mengingat produk ini lebih praktis dalam penggunaannya. Seiring dengan itu, pembuangan produk plastik yang sudah tidak terpakai menyebabkan berbagai masalah lingkungan yang cukup serius, karena kebanyakan dari produk ini tidak dapat hancur dengan mudah (non biodegradable). Poli-B-hidroksialkanoat (PHA) merupakan salah satu jenis bahan baku plastik yang dapat direkomendasikan untuk mengatasi masalah diatas. Selain bersifat biodegradable, PHA juga memiliki sifat termoplastik yang baik dan cocok digunakan untuk berbagai aplikasi. Pada penelitian ini dilakukan produksi PF-IA dengan menggunakan Ralstonia eutropha dan sumber karbon hidrolisat minyak sawit dengan memvariasikan konsentrasi sumber nitrogen [NHJ-12PO4] pada kultur pertumbuhannya. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan konsentrasi NH4l--hPO4 terbaik sebagai substrat pembatas dalam produksi PF-IA sehingga dihasilkan perolehan PHA yang relatiftinggi dan karakteristik termal yang baik. Konsentrasi sumber nitrogen NH1H2PO4 divariasikan dalam 6 perlakuan, yaitu N 1, N2, N3, N4, N5, dan N(, dengan konsentrasi berturut-turut0.44 g/l, 0.61 g/1, 0.78 g/1, 0.96 g/1, 1.13 g/1,dan 1.31 g/1. Hasil analisis ragam untuk perolehan PF-IA menunjukkan terdapat perbedaan yang nyata diantara perlakuan yang diberikan. Perolehan Pl-lA pada konsentrasi NH4H2PO4 0.44 g/1 berbeda nyata dengan perolehan PI-IA pada konsentrasi NH4H2PO4 1.31 g/1. Perolehan PHA tertinggi dihasilkan pada konsentrasi NH4H2PO4 0.44 g/1 , yaitu sebesar 0.24 g/1 dan perolehan PHA terendah dihasilkan pada konsentrasi NH,iH2PO4 1.31 g/! sebesar 0.02 g/1. Perolehan biomassa tertinggi dihasilkan pada konsentrasi NI-l.4H2PO4 1.31 g/1 yaitu sebesar 2.55 g/1 sedangkan perolehan biomassa terendah dihasilkan pada konsentrasi NH1H2PO., 0.44 g/1, sebesar 0.75 g/1. Hubungan antara perolehan biomassa dan perolehan Pl-IA menunjukkan bahwa pada perolehan biomassa tertinggi, yaitu pada konsentrasi NH4H2P04 1.3 I g/1 dihasilkan perolehan PHA paling rendah, sebaliknya pada perolehan biomassa terendah, yaitu pada konsentrasi NHJ-hP04 0.44 g/1 dihasilkan perolehan PHA tertinggi. Sifat termal PHA diuji dengan menggunakan alat Differential Scanning Calorimehy (DSC). Hasil yang diperoleh adalah sebagai berikut : temperatur transisi gelas <-40°C, titik leleh 159.66° C, panas pembentukan 90.20 Jig dan panas kristalisasi 63.99 Jig.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/137919
Appears in Collections:UT - Agroindustrial Technology

Files in This Item:
File SizeFormat 
F01AFI.pdf
  Restricted Access
13.18 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.