Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/137727
Title: Ekstraksi minyak kelapa sawit dengan menggunakan enzim bromelin nenas
Authors: Ketaren, S
Pohan, Lumongga
Issue Date: 2002
Publisher: IPB University
Abstract: Tanaman kelapa sawit (Elaeis guineensis Jacq. dan Elaeis melanococca) merupakan salah satu sumber penghasil minyak nabati. Buah kelapa sawit memiliki kandungan minyak yang tinggi baik di dalam daging buahnya maupun pada intinya. Proses pengolahan minyak kelapa sawit kasar yang umum dilakukan di pabrik pengolahan kelapa sawit sterilisasi yang diikuti oleh pelumatan buah, kemudian pengepresan minyak dan pemurnian minyak. Proses sterilisasi bertujuan untuk menghentikan kerja enzim lipase yang terdapat di dalam buah kelapa sawit. Pada pabrik pengolahan minyak kelapa sawit kasar proses sterilisasi memerlukan waktu kira-kira 90 menit dengan menggunakan uap air panas bertekanan tinggi. Hal ini dikarenakan proses sterilisasi juga bertujuan untuk melunakkan buah kelapa sawit. Penggunaan nenas sebagai sumber enzim bromelin bertujuan untuk merusak struktur protein pada kelapa sawit. Dengan menggunakan enzim papain proses sterilisasi dapat dipersingkat sehingga meminimalkan penggunaan panas dalam proses pengolahan. Bromelin termasuk enzim proteolitik yang bekerja untuk merombak struktur protein dalam bahan. Penelitian dilakukan untuk mengekstrak minyak sawit kasar dari buah kelapa sawit dengan menggunakan enzim bromelin dari bagian buah nenas kemudian analisa terhadap minyak yang diperoleh. Perlakuan pada penelitian adalah faktor sumber enzim (A) terdiri dari kulit nenas (A₁), daging buah nenas (A2), dan hati buah nenas (A3) serta faktor perbandingan konsentrasi buah kelapa sawit terhadap bobot nenas (B) 2:1 (B1), 4:3 (B2), dan 1: 1 (B1). Bahan baku yang digunakan dalam penelitian ini adalah buah kelapa sawit yang berasal dari tanaman kelapa sawit Elaeis melanococca (syn. Corozo oleifera), pada tingkat kematangan 2 atau 3. Enzim bromelin diperoleh dari tanaman nenas Ananas comosus L. Merr. Minyak sawit kasar hasil penelitian memiliki rendemen minyak dengan kisaran antara 25.7-29.2 persen, bilangan asam minyak berkisar antara 3.0-6.7, kadar air minyak berkisar antara 0.2-0.9 persen, bilangan iod minyak berkisar antara 73.7- 78.7, bilangan penyabunan minyak berkisar antara 231.2233.7, dan bilangan peroksida minyak berkisar antara 1.3-1.8. Berdasarkan analisa statistika yang dilakukan terhadap data-data parameter fisiko kimia minyak, diperoleh minyak sawit kasar dengan perlakuan terbaik adalah dengan perlakuan bagian daging buah nenas, dengan nisbah bobot buah sawit-nenas 4: 3. Perlakuan ini menghasilkan minyak sawit kasar dengan rendemen sebesar 28.3%, bilangan asam sebesar 4.2, kadar air sebesar 0.2%, bilangan iod sebesar 77.3, bilangan peroksida sebesar 1.5, dan bilangan penyabunan 231.8.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/137727
Appears in Collections:UT - Agroindustrial Technology

Files in This Item:
File SizeFormat 
F02lpo.pdf
  Restricted Access
13.38 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.