Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/137071
Title: Uji degradasi citra synthetic aperture radar dirgantara star-1
Authors: Raimadoya, Mahmud Arifin
Ardiansyah, Muhammad
Runtuwene, Nontje
Issue Date: 1990
Publisher: IPB University
Abstract: Sistem SAR yang dikenal sebagai STAR-1 (Sea ice and Terrain Assessment Radar) merupakan suatu bentuk raan jauh dirgantara dengan gelombang tunggal penginde- 3.0 CM (X-band). Penggunaan panjang gelombang tunggal ini menye- babkan terjadinya derau spekel yang mempersulit analisis. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari aplikasi target terdistribusi dan resolusi radiometrik untuk mendeteksi degradasi pada citra SAR STAR-1 yang telah mengalami trans- formasi tekstur. Metode yang umum digunakan untuk mengatasi masalah derau adalah metode penghalusan. Metode penghalusan yang dicobakan pada penelitian ini meliputi filter median dengan ukuran jendela 3, 5, 7, transformasi tekstur SDTT (Similarly Dependence Textural Transformation) dengan parameter kisaran perbedaan nilai dijital (a) = 0.25, 0.50a, 0.75a, 1.000, dan jarak spasial (d) = 1, 2, 3, 4, dan (Low Pass LPF Filter) dengan jendela 3, 5, 7, 9. Hasil dari penghalusan dan transformasi ini diuji tingkat degradasinya dengan detektor target terdistribusi, resolusi radiometrik lokal (R1), dan resolusi radiometrik global (R2 dan R3). Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah sel yang diterima sebagai target terdistribusi yang homogen oleh detektor target terdistribusi makin banyak pada jarak antar piksel yang makin lebar dan nilai ambang yang semakin kecil. Jarak antar piksel yang dipilih pada semua citra yaitu 1 dan nilai ambang 0.3 pada NONTJEOO. IMG, 0.1 pada NONMED03. IMG, 0.01 pada NFILT302.IMG. - NFILT304.IMG, 0.0003 pada NFILT701. IMG dan NFILT702. IMG, 0.00001 pada NFILT903. IMG dan NEILT904.IMG. 2B Universt Pengukuran resolusi radiometrik citra STAR-1 menunjuk- kan bahwa citra STAR-1 asli relatif baik, karena memiliki resolusi radiometrik dengan urutan Ri>R3>R2. Sedang pada citra STAR-1 yang telah mengalami proses transformasi tek- stur nilai resolusi radiometriknya tidak mengikuti urutan R1>R3>R2. Hal ini disebabkan citra-citra tersebut mengalami degradasi dengan penambahan atau pengurangan informasi karena proses pengolahan citra….
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/137071
Appears in Collections:UT - Nutrition Science

Files in This Item:
File SizeFormat 
A90nru.pdf
  Restricted Access
11.28 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.