Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/136800
Title: Analisis hubungan kompensasi dengan peningkatan motivasi kerja karyawan di PT Indomilk, Jakarta
Authors: Ma'arif, M Syamsul
Amalia, Nurul
Issue Date: 2002
Publisher: IPB University
Abstract: Kompensasi merupakan salah satu faktor penting yang dapat mendorong dan memberikan semangat kepada seseorang untuk bekerja. Penerapan sistem kompensasi yang sebanding akan meningkatkan motivasi kerja karyawan yang merupakan pondasi dalam peningkatan kinerja dan produktivitas karyawan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui penerapan sistem kompensasi dan hubungannya dengan peningkatan motivasi kerja karyawan di PT. Indomilk, Jakarta. Komponen-komponen kompensasi yang dianalisis dalam penelitian ini meliputi gaji/upah, upah lembur, upah pada waktu tidak bekerja, bonus, tunjangan, jaminan asuransi kerja, jaminan hari tua, program rekreasi dan olah raga fasilitas bangunan, serta kondisi fisik tempat kerja. Penelitian ini menggunakan kuesioner sebagai data primer. Kuesioner diberikan kepada karyawan tingkat Operator, Foreman, Supervisor dan Manajer. Analisis hubungan komponen-komponen kompensasi dengan motivasi kerja karyawan tingkat Operator dilakukan dengan menggunakan metode koefisien korelasi Rank Spearman, sedangkan untuk karyawan tingkat Foreman, Supervisor dan Manajer dilakukan dengan cara uji deskriptif berdasarkan hasil kuesioner pendukung. Secara umum karyawan PT. Indomilk menilai bahwa sistem kompensasi yang diberikan sudah sesuai, hanya saja sebagian besar karyawan menilai upah yang diberikan perusahaan selama ini belum dapat memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari. Berdasarkan hasil penelitian, komponen-komponen kompensasi yang memperlihatkan adanya hubungan nyata positif untuk responden tingkat Operator yaitu: gaji/upah, bonus, jaminan asuransi kerja, jaminan hari tua serta program rekreasi dan olahraga, artinya semakin baik komponen-komponen tersebut diberikan maka motivasi kerja karyawan tingkat Operator akan semakin meningkat. Begitupun sebaliknya, motivasi kerja akan menurun jika komponen-komponen kompensasi tersebut tidak diberikan dengan baik. Untuk karyawan tingkat Foreman, hampir semua komponen-komponen kompensasi yang diuji memiliki hubungan dengan motivasi kerja, hanya komponen upah pada waktu tidak bekerja yang tidak memiliki hubungan dengan motivasi kerja. Bagi karyawan tingkat Supervisor, bonus, tunjangan, jaminan asuransi kerja, jaminan hari tua, program rekreasi dan olahraga, fasilitas bangunan dan kondisi fisik lingkungan kerja memiliki hubungan dengan motivasi kerja, sedangkan bagi karyawan tingkat Manajer, komponen-komponen kompensasi yang berhubungan dengan motivasi kerja adalah bonus, jaminan asuransi kerja, jaminan hari tua, program rekreasi dan olahraga, fasilitas bangunan dan kondisi lingkungan kerja.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/136800
Appears in Collections:UT - Agroindustrial Technology

Files in This Item:
File SizeFormat 
F02nam.pdf
  Restricted Access
17.74 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.