Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/136740| Title: | Analisis kelayakan usaha pengolahan jagung pada proyek agribisnis BPPT - Pemda Sumedang di Desa Marga Mekar, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, Propinsi Jawa Barat |
| Authors: | Krisnamurthi, Bayu Manijo |
| Issue Date: | 2005 |
| Publisher: | IPB University |
| Abstract: | Tanaman jagung (Zea mays) yang diperkirakan berasal dari dataran tinggi ini merupakan komoditas pertanian unggulan yang berprospek tinggi (Rukmana, 1997). Prospek tersebut diketahui dari besarnya kebutuhan akan jagung pada negara-negara berkembang, terutama di Asia. Indonesia adalah salah satu negara yang melakukan impor jagung cukup besar setiap tahunnya. Impor ini dilakukan oleh pemerintah karena untuk memenuhi permintaan jagung daiam negeri sebagai bahan baku utama pakan dan pati. Berdasarkan hal tersebut maka pemerintah daerah Kabupaten Sumedang bekerjasama dengan BPPT mencoba untuk memanfaatkan peluang pasar tersebut dengan mengembangkan proyek agribisnis berbasis jagung. Kecamatan Sumedang Selatan adalah salah satu daerah yang dijadikan sebagai tempat pengembangan proyek agribisnis berbasis jagung dengan luasan lahan sebesar lima hektar. Permasalahan yang dihadapi oleh proyek adalah apabila musim kemarau maka tanaman akan mengalami kekurangan air. Selain itu, luasan panen yang dimiliki oleh proyek belum sepenuhnya mendukung kapasitas produksi yang cukup besar dari pabrik pengolahan jagung, yaitu empat ton per hari. Hal ini dikarenakan luasan lahan yang dimiliki oleh proyek sangat kecil sekali untuk dapat memenuhi kapasitas produksi tersebut. Dampaknya pasokan jagung untuk bahan baku pati dapat mengalami penurunan. Oleh karena itu untuk dapat memenuhi kapasitas tersebut maka pemerintah harus membeli jagung dari luar proyek. Akibatnya proyek harus mengeluarkan biaya yang cukup besar untuk membeli bahan baku pati tersebut yang jumlahnya belum tentu dapat memenuhi kapasitas produksi. Oleh karena itu untuk meminimalisir resiko yang terjadi maka perlu dilakukan evaluasi proyek yang dikembangkan. Berdasarkan hal tersebut maka diketahui tujuan dari penelitian ini adalah (1) menganalisis kelayakan proyek berdasarkan kelayakan pasar, teknis, finansial, ekonomi dan sosial dan (2) menganalisis sensitivitas dari proyek agribisnis jagung jika terjadi perubahan perubahan dalam input produksi. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Sumedang Selatan, Propinsi Jawa Barat. Pemilihan ..dst |
| URI: | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/136740 |
| Appears in Collections: | UT - Agronomy and Horticulture |
Files in This Item:
| File | Size | Format | |
|---|---|---|---|
| A05man1.pdf Restricted Access | 24.97 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.