Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/136712
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorSulistyantara, Bambang-
dc.contributor.advisorSoekmadi, Rinekso-
dc.contributor.authorAdi, Try Prasetyo-
dc.date.accessioned2024-01-30T06:43:15Z-
dc.date.available2024-01-30T06:43:15Z-
dc.date.issued2024-01-24-
dc.identifier.citationAbdillah F, Leksmono SM. 2001. Pengembangan kepariwisataan berkelanjutan. Jurnal Ilmu Pariwisata. 6(1): 87. Anggraeni LIG. 2009. Penilaian ekonomi kawasan pesisir Pemuteran sebagai objek ekowisata. Jurnal Kepariwisataan Indonesia. 4(3). Avenzora R. 2008. Ekoturisme Teori dan Praktek. Nias: BRR NAD. Beerli A, Martín JD. 2004. Tourists’ characteristics and the perceived image of tourist destinations: A quantitative analysis - A case study of Lanzarote, Spain. Tour Manag. 25(5):623–636. doi:10.1016/j.tourman.2003.06.004. [BPS] Badan Pusat Statistik. 2018. Jumlah Desa di Indonesia Tahun 2003-2018. [diakses 2023 Juli 25]. https://www.bps.go.id/dynamictable/2015/09/18%2000:00:00/906/jumlah- desa-kelurahan-menurut-provinsi-dan-letak-geografi-2003---2018.html [BPS] Badan Pusat Statistik Kota Bogor. 2019. Kecamatan Bogor Selatan dalam Angka. [diakses 2023 Juli 25]. https://bogorkota.bps.go.id/publication/2019/09/26/c259e3b600afb4d93dce d09f/kecamatan-bogor-selatan-dalam-angka-2019.html Cifuentes M. 1992. The Technical Report. Costa Rica: Turrialba. Daraba D. 2001. Eksternalitas dan Kebijakan Publik [Makalah]. Bogor: Sekolah Pasca Sarjana, Institut Pertanian Bogor. David, Fred R. 2008. Konsep Teori dan Teknik Menganalis Manajemen Strategi Berdasarkan Konsep Michael R Porter. Jakarta: Gramedia Pustaka Media. Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Bogor. 2017.https://kominfo.kotabogor.go.id/index.php/docs/index/715 Dinas Pariwisata Kota Bogor. 2021. Kondisi Fisik Desa Mulyaharja. Djakapermana R. 2010. Pengembangan Wilayah Melalui Pendekatan Kesisteman. Bogor: IPB Press. Dwikorawati SS. 2012. Model kebijakan pengelolaan pariwisata yang berdaya saing dan berkelanjutan di Kawasan Puncak Kabupaten Bogor [Disertasi]. Bogor: Institut Pertanian Bogor. Fachrunnisa I. 2019. Analisis Daya Saing dan Keberlanjutan Desa Wisata Cibuntu Kabupaten Kuningan Jawa Barat. Tesis. Bogor: Institut Pertanian Bogor. https://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/99323?show=full Fandeli C, Muhammad. (2009). Prinsip-Prinsip Dasar Mengkonservasi Lanskap. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. Fauzi A, Anna S. 2002. Evaluasi status keberlanjutan pembangunan perikanan: Aplikasi pendekatan rapfish (studi kasus perairan pesisir DKI Jakarta). Jurnal Pesisir dan Lautan. 4(3):43-45. Fauzi A. 2004. Ekonomi Sumberdaya Alam dan Lingkungan: Teori dan Aplikasi. PT Gramedia Pustaka Utama. Jakarta. 2004. Fauzi A, Anna S. 2005. Pemodelan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan untuk Analisis Kebijakan. Jakarta: PT Gramedia Pustaka. Hanifah E. 2018. Analisis Keberlanjutan dalam Penerapan Community Based Tourism Wisata Alam Goa Pindul. Skripsi. Bogor: Institut Pertanian Bogor. https://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/94577 Hanink DM, Stutts M. 2002. Spatial demand for national battlefield parks. Ann Tour Res. 29(3):707–719. doi:10.1016/S0160-7383(01)00085-8. Hasanah M, Satrianto A. 2019. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kunjungan Ke Objek Wisata Komersial”Di Sumatera”Barat. J Kaji Ekon dan Pembang. 1(3):931. doi:10.24036/jkep.v1i3.7720. Haya L. O. and Fujii M. (2020). Assessment of coral reef ecosystem status in the Pangkajeneand Kepulauan Regency, Spermonde Archipelago, Indonesia, using the rapid appraisal for fisheries and the analytic hierarchy process. Marine Policy. Heinselman M.L. 1978 Fire in wilderness ecosystems. Pages 249-278 in: J.C. Hendee, G.H. Stankey, and R.C. Lucas, editors. Wilderness management. USDA Forest Service Miscellaneous Publication 1365. Idziak W., Majewski, J., and Zmyślony, P. (2015). Community participation in sustainable rural tourism experience creation: A long-term appraisal and lessons from a thematic villages project in Poland. Journal of Sustainable Tourism, 23(8–9), 1341–1362. doi: 10.1080/09669582.2015.1019513 Kaiser FG, Wolfing S, Fuhrer U. 1999. Environmental Attitude and Ecological Behaviour. Asia-Pacific Forum Sci Learn Teach. 19(1):1–19. doi:doi:10.1006/jevp.1998.0107. Kavanagh P. 2001. RAPFISH sofware description (for Microsoft Excel). Rapid appraisal of fisheries (RAPFISH) project. Vancouver: Fisheries Centre University of British Columbia. Kavanagh P, Pitcher TJ. 2004. Implementing Microsoft Excel Software for rapfish: A technique for the rapid appraisal of fisheries status. Fisheries Centre Research Reports. 12(2):75 p. Canada: Fisheries Centre, University of British Columbia. Kinnear T. C. dan Taylor, J. R. 1991. Riset Pemasaran. Terjemahan. Jilid I. Jakarta: Erlangga. Lehto XY, O’Leary JT, Morrison AM. 2004. The effect of prior experience on vacation behavior. Ann Tour Res. 31(4):801–818. doi:10.1016/j.annals.2004.02.006. Lekaota L. 2015. The Importance of Rural Communities’ Participation in the Management of Tourism Management: A Case Study from Lesotho. Worldw Hosp Tour Themes. 7:453–462. doi:https://doi.org/10.1108/WHATT-06- 2015-0029. Lindsey PA, Alexander R, Mills MGL, Romañach S, Woodroffe R. 2007. Wildlife viewing preferences of visitors to protected areas in South Africa: Implications for the role of ecotourism in conservation. J Ecotourism. 6(1):19–33. doi:10.2167/joe133.0. Marhesa R. H., Hakim, L., & Pangestuti, E. (2022). Analisis Keberlanjutan Desa Wisata Ngargoretno Kecamatan Salaman Kabupaten Magelang. Jurnal Tata Kota dan Daerah, 25-34. Marhayudi P. 2006. Model pengelolaan sumberdaya hutan berkelanjutan di Wilayah Perbatasan Kalimantan Barat [disertasi]. Bogor: Program Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor. Muhanna E. 2006. Sustainable tourism development and environmental management for developing countries. Problems and Perspectives in Management. 4(2): 14–30. Muharto. 2020. Pariwisata Berkelanjutan: Kombinasi Strategi dan Paradigma Pembangunan Berkelanjutan. Yogyakarta: Deepublish. Nandini R, Kusumandari A, Gunawan T, Sadono R. 2017. Multidimensional Scaling Approach to Evaluate the Level of Community Forestry Sustainability in Babak Watershed, Lombok Island, West Nusa Tenggara. Forum Geografi, 31(1), 2017; DOI: 10.23917/forgeo.v31i1.3371 Nababan B. O., Dewita, Y., & Hermawan, M. (2007). Analisis Keberlanjutan Perikanan Tangkap Skala Kecil di Kabupaten Tegal Jawa Tengah. Jurnal Bijak Dan Riset Sosek, 2(2), 137–158. Nabila A. D., & Widiyastuti, D. (2018). Kajian Atraksi, Amenitas dan Aksesibilitas untuk Pengembangan Pariwisata Umbul Ponggok di Kabupaten Klaten. 7(2). Nabilah N. 2021. Peran Kelompok Tani Dewasa Lemah Duhur dalam Pemberdayaan Masyarakat untuk Pengembangan Lingkungan Melalui Kampung Agro Eduwisata Organik Ciharashas (Studi Kasus Kelurahan Mulyaharja, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor). Jurnal Agribisnis Terpadu Vol. 14 No. 1 Juni 2021: 153-175 Papatheodorou A. 2001. Why people travel to different places. Ann Tour Res. 28(1):164–179. doi:10.1016/s0160-7383(00)00014-1. Prasetyo, Bambang, Lina Miftahul Jannah, Metode Penelitian Kuantitatif Teori dan Aplikasi, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2007. [Perda] Peraturan Daerah Kota Bogor. 2021. Peraturan Daerah Kota Bogor Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penataan dan Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kota Bogor. [Permen Kebpar] Peraturan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata. 2004. Peraturan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Nomor 67 Tahun 2004 tentang Pedoman Umum Pengembangan Pariwisata. Pitana I G. dan Diarta I K .2009. Pengantar Ilmu Pariwisata. Yogyakarta: Penerbit Andi. Pitcher T.J. and D.B. Preikshot. 2001. Rapfish: A Rapid Appraisal Technique to Evaluate the Sustainability Status of Fisheries. Fisheries Research. 49(3): 255-270. Pranoto B, Utami T, Sunesti Y. 2023. Pengembangan Desa Wisata Berjo Menuju SDGs Desa Mandiri dan Berkelanjutan. J Ilmu Sos dan Hum. 12(2):381–395. doi:10.23887/jish.v12i2.61185. Purnomo H. 2012. Pemodelan dan Simulasi untuk Pengelolaan Adaptif Sumber Daya Alam dan Lingkungan. Bogor: IPB Press. Purwanto S, Syaufina L, Gunawan A. 2014. Kajian Potensi dan Daya Dukung Taman Wisata Alam Bukit Kelam untuk Strategi Pengembangan Ekowisata. J Nat Resour Environ Manag. 4(2):119–125. doi:10.19081/jpsl.2014.4.2.119. Putra AP, Amalia F, Wijaya T, Prasetyo JS. 2018. Pengaruh Tingkat Pendidikan Dan Persepsi Terhadap Partisipasi Masyarakat dalam Pengelolaan Daya Tarik Wisata Air Terjun Selendang Arum, Songgon - Banyuwangi. J Master Pariwisata. May:171. doi:10.24843/jumpa.2018.v05.i01.p09. Rangkuti F. (1998). Analisis SWOT teknik membedah kasus bisnis, Jakarta: PT Gramedia. Rismunandar. 2018. Strategi Pengelolaan Wisata Alam Berbasis Masyarakat di Taman Nasional Gunung Tambora. Tesis. Bogor: Institut Pertanian Bogor. https://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/91552. Royana R. 2013. Panduan Kelestarian Ekosistem untuk Pemanfaatan Panas Bumi. Jakarta: WWF-Indonesia. Sari M. 2014. Analisis indeks dan status keberlanjutan ketersediaan jenis hutan mangrove di Pesisir Samatiga Aceh Barat [tesis]. Aceh: Universitas Teuku Umar Meulaboh. Septiani E, Santoso B. 2019. Analisis Preferensi Pengunjung Kawasan Wisata Gili Meno Kabupaten Lombok Utara. J Ilmu Manaj dan Bisnis. 7(2):141–154. Soemarwoto O. 2004. Ecology, Environment and Development. Jakarta: Djambatan. Spillane JJ. 1987. Ekonomi Parawisata: Sejarah dan Prospeknya. Yogyakarta: Kanisius. Suddin S, Hakim A, Batoro J, Hakim L. 2017. Sustainable tourism in Boti Dalam Village, Timor, Indonesia. IOSR Journal of Environmental Science, Toxicology and Food Technology. 11(8) Ver. I (August. 2017): 63-68. Sugiyono. 2013. Statistika untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta. Suwena IK. 2010. Format Pariwisata Masa Depan, dalam Pariwisata Berkelanjutan Dalam Pusaran Krisis Global. Denpasar: Udayana Universitiy Press. Hal: 280. Thamrin. 2009. Model Pengembangan Kawasan Agropolitan Secara Berkelanjutan di wilayah perbatasan Kalimantan Barat-Malaysia (studi kasus kecamatan dekat perbatasan di Kabupaten Bengkayang) [disertasi]. Bogor: Program Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor. [UU] Undang-Undang Pemerintah Republik Indonesia. 2007. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005 – 2025. [UU] Undang-Undang Pemerintah Republik Indonesia. 2009. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2009 tentang Pengertian Pariwisata. Vanhove N. 2005. The Ecconomics of Tourism Destinations. Oxford: ELSEVIER. Butterworth-Helnemann, Oxford University. Wijaya DPM. 2007. Analisis dampak perkembangan pariwisata terhadap kondisi sosial ekonomi dan budaya masyarakat pesisir Desa Gili Indah, Kecamatan Pemenang, Kabupaten Lombok Barat, Proinsi Nusa Tenggara Barat [skripsi]. Bogor: Institut Pertanian Bogor. [WTO] World Tourism Organization, 1995. Sustainable Tourism Development: Guide for Planners. Spain: WTO. [WWF] World Wide Fund for Nature. 2004. Pelatihan Valuasi Ekonomi Sumberdaya Alam (keterkaitan Ekologi dan Ekonomi): Tarakan 27 Juli – 30 Juli 2004.id
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/136712-
dc.description.abstractKampung Tematik Mulyaharja merupakan salah satu destinasi wisata alam di Kota Bogor dengan luas 23 Ha. Berdasarkan data statistik pada tahun 2022 terjadi peningkatan jumlah pengunjung ke Kampung Tematik Mulyaharja. Peningkatan jumlah pengunjung dapat menimbulkan dampak positif seperti peningkatan ekonomi terhadap masyarakat sekitar, namun apabila telah melampaui daya dukung kawasan dapat menyebabkan terjadinya dampak negative terhadap aspek ekologi di kawasan sekitarnya. Berdasarkan hal tersebut maka konsep strategi pengembangan di kawasan Kampung Tematik Mulyaharja menjadi faktor penting dalam pengembangan wisata yang berkelanjutan. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Desember 2022 hingga Maret 2023. Penelitian ini bertujuan untuk menyusun strategi pengembangan Kampung Tematik Mulyaharja dari aspek keberlanjutannya. Pengumpulan data dilakukan dengan metode survey yaitu observasi lapangan dan studi literatur yang kemudian dianalisis menggunakan rumus Cifuentes 1992 untuk mengetahui daya dukung ekologisnya. Selanjutnya dilakukan analisis status keberlanjutan dengan menggunakan MDS (Multi Dimensional Scaling) dari berbagai dimensi yaitu dimensi ekologi, ekonomi, sosial budaya, sarana prasarana, dan kelembagaan. Berdasarkan hasil dari dimensi keberlanjutan, dapat dirumuskan strategi pengembangan Kampung Tematik Mulyaharja menggunakan analisis SWOT (Strength- Weakness-Opportunities-Threats). Hasil dari analisis preferensi pengunjung Kampung Tematik Mulyaharja, dari perspektif pengunjung lebih tertarik kepada wisata agro. Pusat informasi pengunjung menjadi fasilitas yang diperlukan oleh sebagian besar pengunjung. Pada lama waktu kunjungan wisata, rata-rata pengunjung menghabiskan waktu kurang dari satu hari. Dan sebagian besar pengunjung mendapatkan sumber informasi wisata dari teman/keluarga. Secara keseluruhan, Kampung Tematik Mulyaharja mampu menampung 1.021 pengunjung per hari berdasarkan daya dukung efektifnya. Hasil analisis keberlanjutan dengan menggunakan analisis MDS secara umum cukup berkelanjutan dengan indeks keberlanjutan dimensi ekonomi sebesar 56,43% (cukup berkelanjutan); dimensi ekologi 76,03% (sangat berkelanjutan); dimensi sosial 72,39% (cukup berkelanjutan); dimensi sarana prasarana sebesar 55,03% (cukup berkelanjutan); dan dimensi kelembagaan sebesar 77,29% (sangat berkelanjutan). Dari hasil analisis SWOT dapat disimpulkan bahwa strategi pengembangan Kampung Tematik Mulyaharja adalah strategi growth and build dimana strategi utama yang dilakukan adalah usaha untuk mendatangkan dan meningkatkan kunjungan wisatawan. Kata Kunci: Kampung Tematik Mulyaharja, status keberlanjutan, strategi pengembanganid
dc.description.sponsorshipPribadiid
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titleAnalisis Keberlanjutan Pariwisata di Kampung Tematik Mulyaharja, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogorid
dc.typeThesisid
dc.subject.keywordDevelopment Strategyid
dc.subject.keywordMulyaharja Thematic Villageid
dc.subject.keywordSustainability Statusid
Appears in Collections:MT - Multidiciplinary Program

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
COVER.pdf
  Restricted Access
Cover210.78 kBAdobe PDFView/Open
P0502211046_Try Prasetyo Adi.pdf
  Restricted Access
Full Text1.77 MBAdobe PDFView/Open
LAMPIRAN.pdf
  Restricted Access
Lampiran592.96 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.