Hubungan pola asuh makan terhadap tumbuh kembang anak balita sehat dan penderita KEP di Kota Bogor

Abstract

Tujuan umum penelitian ialah mengetahui hubungan pola asuh makan terhadap tumbuh kembang anak balita sehat dan anak balita penderita KEP di Kota Bogor. Secara khusus tujuannya adalah sebagai berikut: 1) Mempelajari karakteristik sosial ekonomi keluarga balita sehat dan penderita KEP; 2) Membandingkan pola asuh makan balita sehat dan penderita KΕΡ; 3) Membandingkan tingkat konsumsi energi dan protein balita sehat dan penderita KEP; 4) Membandingkan status gizi anak balita sehat dan penderita KEP; 5) Membandingkan status perkembangan anak balita sehat dan penderita KEP; 6) Menganalisis hubungan status gizi dan status perkembangan balita sehat dan penderita KEP; dan 7) Menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan status gizi dan status perkembangan anak balita balita sehat dan penderita KEP. Penelitian ini merupakan cross sectional study yang membandingkan dua kelompok yaitu kelompok KEP dan kelompok sehat. Penelitian dilaksanakan di Kelurahan Panaragan, Kelurahan Kebon Kelapa, dan Kelurahan Ciwaringin, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, dari bulan Maret sampai April 2005. Penetapan lokasi dilakukan secara purposive sampling. Contoh dalam penelitian adalah anak balita sehat dan penderita KEP berumur 14 tahun. Kerangka contoh dibuat berdasarkan data balita KEP dan balita sehat periode Januari Maret 2005 pada setiap kelurahan terpilih. Kemudian secara purposive dipilih 32 orang balita sehat dan 32 orang balita KEP. Data primer yang dikumpulkan adalah data karakteristik sosial ekonomi keluarga, pola asuh makan, konsumsi pangan, dan status perkembangan contoh. Data konsumsi pangan diperoleh dengan metode food recall 2x24 jam sedangkan status perkembangan dukur dengan menggunakan Kartu Kembang Anak (KKA). Sedangkan data sekunder yang dikumpulkan antara lain data berat badan contoh, gambaran umum wilayah penelitian meliputi data geografi, demografi, dan sosial ekonomi penduduk yang diperoleh dari Puskesmas Merdeka, Kecamatan Bogor Tengah. Data yang diperoleh diolah dengan menggunakan program SPSS versi 10.0 dan Microsoft Excel XP. Tahapan pengolahan data yang dilakukan adaiah: (1) Tabulasi data; (2) Untuk menguji hipotesis perbedaan dua kelompok digunakan Uji beda T; (3) Uji Korelasi Spearman dan (4) Analisis regresi linier berganda. Sebaran contoh pada kelompok KEP terbanyak pada umur 12- 24 bulan (43,8%) sedangkan sebesar 37,5% contoh kelompok sehat berumur 12-24 bulan dan 2536 bulan. Sebagian besar contoh (65,6% kelompok KEP dan 68,8% kelompok sehat) dilahirkan sebagai anak tertua atau nomor dua menurut urutan anak dalam keluarga. Sebesar 75% kelompok KEP dan 59,4% kelompok sehat berjenis kelamin perempuan. Sebagian besar contoh kelompok KEP (78,1%) memiliki status gizi kurang, sisanya sebesar 21,9% berstatus gizi buruk. Sebesar 100% contoh kelompok sehat berstatus gizi baik. ...