Perbanyakan tanaman pepaya(Carica papaya L.) dengan stek dan pengaruhnya terhadap stabilitas kelamin bunga

Abstract

Penelitian bertujuan untuk menguji tingkat keberhasilan perbanyakan tanaman pepaya dengan stek dan menguji stabilitas kelamin bunga tanaman pepaya hasil stek. Penelitian ini di lakukan di kebun percobaan PKBT Pasir Kuda, Ciomas, Bogor pada bulan Juni 2004 sampai dengan Mei 2005. Penelitian ini terbagi menjadi dua bagian, yaitu penelitian pendahuluan dan penelitian utama. Penelitian pendahuluan dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui media yang tepat sebagai media penyetekan dan bagian bahan stek yang akan digunakan pada penelitian utama. Hasil dari penelitian pendahuluan menunjukkan bahwa media pasir lebih baik dibandingkan tanah sebagai media stek dan bahan stek yang baik digunakan adalah bahan stek berbonggol. Rancangan percobaan yang digunakan dalam penelitian ini ada dua yaitu Rancangan Acak Lengkap dua faktor (pada pembibitan) dan Rancangan Kelompok Lengkap Teracak dua faktor (saat di lapang). Faktor pertama adalah bagian bahan stek (ujung dan pangkal) dan faktor kedua adalah kelamin tanaman induk (hermaprodit dan betina) Pada tanaman hasil stek terdapat perubahan ekspresi kelamin sebesar 6.25% dan 33.33% pada penelitian pendahuluan sedangkan pada penelitian utama sebesar 28.57% dan 10.00%. Tanaman asal induk hermaprodit berubah menjadi tanaman betina, sedangkan tanaman asal induk betina tidak mengalami perubahan kelamin. Bagian bahan stek dan kelamin pohon induk tidak berpengaruh nyata terhadap kestabilan kelamin.