Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/136275
Title: Status gizi dan status anemia pekerja wanita serta hubungannya dengan produktivitas kerja pada PTPN IV Unit Kebun Sidamanik, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara
Authors: Nasoetion, Amini
Damanik, Lukman
Issue Date: 2005
Publisher: IPB University
Abstract: Secara umum tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji status gizi dan status anemia pekerja wanita pemetik teh dan hubungannya dengan produktivitas kerja. Tujuan khususnya adalah (1) Mengetahui karakteristik karakteristik pekerja wanita (umur, pendidikan, lama kerja, besar pendapatan, jumlah anggota keluarga, berat badan dan tinggi badan). (2) Mengidentifikasi status gizi dan status anemia pekerja wanita. (3) Mengetahui dan membandingkan pola konsumsi pangan, konsumsi dan tingkat kecukupan energi dan zat gizi pada pekerja wanita yang anemia dan non anemia. (4) Membandingkan produktivitas kerja wanita yang anemia dan non anemia. (5) Menganalisis hubungan antara tingkat kecukupan energi dan zat gizi dengan status gizi dan status anemia serta produktivitas kerja wanita. (6) Menganalisis hubungan antara status gizi dan status anemia dengan produktivitas kerja wanita. (7) Menganalisis faktor-faktor yang berpengaruh terhadap produktivitas kerja wanita. Disain penelitian ini adalah Cross Sectional Study yang dilakukan pada PT. Perkebunan Nusantara IV Afdeling D unit kebun Sidamanik Kabupaten Simalungun Sumatera Utara. Pemilihan lokasi penelitian dilakukan secara Purposive dan pengumpulan data dilaksanakan pada bulan April sampai dengan Mei 2005. Contoh dalam penelitian ini adalah pekerja wanita pemetik teh yang berusia 20-45 tahun, tidak dalam kondisi hamil dan menyusui. Selain itu masa kerja minimal dua tahun dan tidak menderita suatu penyakit kronis (menahun) seperti TBC serta bersedia diambil sampel darahnya. Dari 115 orang pekerja wanita, sebanyak 64 orang yang memenuhi kriteria contoh (menjadi populasi), dan seluruh populasi dijadikan contoh yang terdiri dari 33 orang anemia dan 31 orang non anemia. Data yang dikumpulkan adalah data primer dan data sekunder. Data dianalisis secara statistik deskriptif dan inferensial dengan menggunakan program komputer Microsoft Excel dan SPSS 10.0 for Window. Analisis statistik yang digunakan adalah uji beda Mann-Whitney, Uji Korelasi Spearman dan Uji regresi linear Berganda Umur contoh berada dalam kisaran 29-45 tahun dengan pendidikan formal terakhir adalah tamat Sekolah Dasar 51,6%. Masa kerja contoh tertinggi 26 tahun dan terendah 5 tahun dengan persentase rata-rata pengalaman kerja antara 10 19,9 tahun yaitu 50,0 %. Rata-rata pendapatan perkapita keluarga contoh sebesar Rp. 213.065,3. dan secara keseluruhan keluarga contoh berada di atas garis kemiskinan untuk daerah Kabupaten Simalungun. Pada umumnya rata-rata jumlah anggota keluarga 5-6 orang yaitu 59,4%. Contoh tidak pernah menderita suatu penyakit yang mengganggu pekerjaannya. Semua contoh masih mengalami menstruasi dengan siklus haid yang teratur setiap bulan 87,5 %, dan lama hari haid 38 hari 96,9%. Contoh tidak pernah menerima darah atau mendonorkan darah. Sebagian besar contoh baik kelompok anemia maupun non anemia memiliki status gizi yang baik yaitu 78,8% dan 74,2%. Tidak ada perbedaan yang nyata status gizi antara kelompok anemia dan non anemia. Status anemia contoh adalah 52% anemia dan 48% non anemia, dengan rata-rata kadar Hb 9,5 g/dl pada kelompok anemia dan 12,3 g/dl pada kelompok non anemia. Ada perbedaan yang nyata kadar Hb antara kelompok anemia dan non anemia. ...
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/136275
Appears in Collections:UT - Nutrition Science

Files in This Item:
File SizeFormat 
A05lda.pdf
  Restricted Access
16.89 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.