Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/135953Full metadata record
| DC Field | Value | Language |
|---|---|---|
| dc.contributor.advisor | Widayati, Kanthi | - |
| dc.contributor.advisor | Suryobroto, Bambang | - |
| dc.contributor.author | Rizal, Dede | - |
| dc.date.accessioned | 2024-01-24T23:45:14Z | - |
| dc.date.available | 2024-01-24T23:45:14Z | - |
| dc.date.issued | 2024 | - |
| dc.identifier.uri | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/135953 | - |
| dc.description.abstract | Mempelajari aktivitas harian penting untuk dilakukan agar dapat memahami strategi pemberian makan hewan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi aktivitas harian lutung jawa (Trachypithecus auratus) di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) dengan memperhatikan hubungannya dengan ketersediaan pakan. Penelitian ini dilakukan selama tujuh bulan dari bulan Oktober 2021 sampai bulan April 2022 (tujuh bulan) dengan melakukan observasi perilaku lutung dan mencatat aktivitas serta komposisi pakannya serta survei fenologi terhadap makanan utama mereka. Lutung jawa banyak menghabiskan waktunya untuk istirahat (32,9%), autogrooming (19,7%), makan (16,6%), dan berpindah (11,8%). Pakan lutung di Situgunung, TNGGP, terbatas pada tiga spesies saja, yaitu Agathis dammara (82%), Calliandra calothyrsus (17%), dan Ficus variegata (1%). Hasil ini berbeda dengan hasil 20 tahun lalu. Pakan lutung di TNGGP pada 20 tahun lalu lebih beragam dibandingkan dengan saat ini. Namun penelitian sebelumnya menyatakan bahwa pada saat itu banyak jenis pohon yang dimakan lutung jawa yang belum mempunyai anakan (tingkat semai dan pancang). Agathis dammara merupakan pohon yang paling dominan di kawasan tersebut. Penurunan keanekaragaman vegetasi terjadi karena sumber pakan lutung banyak yang tidak mempunyai anakan. Dibandingkan dengan penelitian-penelitian sebelumnya yang dilakukan di TNGGP, wilayah jelajah saat ini mengalami perubahan drastis, wilayah jelajah lutung saat ini adalah 6,8 – 19,6 ha, jauh lebih kecil dibandingkan penelitian sebelumnya yaitu 15,9 – 18,6 ha. Artinya ketersediaan pakan cukup melimpah meski tidak beragam. Pengelola TNGGP perlu mengevaluasi habitat dan struktur kelompok lutung di sekitar Situgunung karena terdapat indikasi penurunan keanekaragaman pohon sumber pakan pada kelompok lutung tersebut. | id |
| dc.language.iso | id | id |
| dc.publisher | IPB University | id |
| dc.title | Aktivitas Harian Lutung Jawa (Trachypithecus auratus) di Situgunung Taman Nasioanal Gunung Gede Pangrango | id |
| dc.type | Thesis | id |
| dc.subject.keyword | Aktivitas | id |
| dc.subject.keyword | Pakan | id |
| dc.subject.keyword | Lutung Jawa | id |
| dc.subject.keyword | Fenologi | id |
| dc.subject.keyword | TNGGP | id |
| Appears in Collections: | MT - Mathematics and Natural Science | |
Files in This Item:
| File | Description | Size | Format | |
|---|---|---|---|---|
| Cover.pdf Restricted Access | Cover | 433.84 kB | Adobe PDF | View/Open |
| G3502202017_Dede Rizal.pdf Restricted Access | Fulltext | 1.33 MB | Adobe PDF | View/Open |
| Lampiran.pdf Restricted Access | Lampiran | 461.71 kB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.