Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/135502
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorCahyaningsih, Umi-
dc.contributor.authorHermawan, Anang-
dc.date.accessioned2024-01-22T06:51:02Z-
dc.date.available2024-01-22T06:51:02Z-
dc.date.issued2005-
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/135502-
dc.description.abstractPenelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh pemberian sari buah mengkudu (Morinda citrifolia) melalui air minum terhadap bobot badan, konsumsi minum, konversi ransum, morbiditas dan mortalitas pada ayam yang diinfeksi Eimeria tenella. Sebanyak 96 ekor ayam petelur jantan dibagi kedalam 6 kelompok yaitu kontrol negatif (KN), kontrol positif (KP), kontrol obat (KO), dan kontrol sari buah mengkudu 5 ml/kg bb (MK1), 10 ml/kg bb (MK2), 20 ml/kg bb (MK3). Penimbangan bobot badan dilakukan setiap dua hari sekali, konsumsi pakan dan minum diukur setiap hari. Konversi ransum dihitung setelah ayam dipanen (waktu akhir penelitian), morbiditas dan mortalitas diamati setiap hari setelah infeksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian sari buah mengkudu dan obat, pada ayam umur 17 hari (3 hari setelah infeksi) sampai ayam umur 29 hari (15 hari setelah infeksi) terhadap rata-rata peningkatan bobot badan lebih tinggi jika dibandingkan dengan kontrol positif. Pada ayam umur 17 hari (3 hari setelah infeksi) sampai ayam umur 29 hari (15 hari setelah infeksi) peningkatan bobot badan antara MKI MK2 dan MK3 tidak berbeda nyata (P>0,05) dibandingkan KO dan lebih tinggi dibandingkan dengan KP. Pemberian mengkudu dapat mengurangi penurunan bobot badan dibandingkan kontrol positif mulai hari ke-3 sampai hari ke-15 setelah infeksi dan memperkecil nilai konversi ransum. Pemberian mengkudu dosis 20 ml/kg bb mengurangi nafsu minum dibandingkan dengan pemberian mengkudu dosis 5 ml/kg bb, 10 ml/kg bb dan obat. Pemberian mengkudu dosis 5 ml/kg bb lebih baik dibandingkan pemberian mengkudu dosis 10 ml/kg bb dan 20 ml/kg bb. Pemberian mengkudu pada semua dosis dapat mengurangi gejala klinis berupa diare berdarah pada ayam akibat infeksi Eimeria tenella.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcAyam petelurid
dc.subject.ddcSari mengkuduid
dc.titlePengaruh pemberian sari buah mengkudu(Morinda citrifolia) melalui air minum pada ayam petelur jantan yang diinfeksi Eimeria tenellaid
dc.typeUndergraduate Thesisid
Appears in Collections:UT - Veterinary Clinic Reproduction and Pathology

Files in This Item:
File SizeFormat 
B05ahe.pdf
  Restricted Access
8.15 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.