Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/135152
Title: Penentuan fraksi aktif senyawa antibakteri dari ekstrak rimpang pacing (costus specciosus, Smith)
Other Titles: Smith)(Determination of Active Fraction Antibacterial Compound from Pacing's Rhizoma Extract
Authors: Nur, M.Anwar
Hernani
Adijuwana, Hendra
Supoyo, Joko
Issue Date: 1998
Publisher: IPB University
Abstract: Bakteri telah menjadi masalah tersendiri dalam kehidupan manusia. Salah satu bakteri patogen yang dapat menyebabkan penyakit layu tanaman adalah Pseudomonas solanacearum. Untuk menangulanginya dapat digunakan bahan alternatifnya dari bahan alam, misalnya pacing. Pacing adalah tanaman famili Zingiberaceae yang telah banyak dimanfaatkan dalam pengobatan. Serbuk rimpang pacing kering dimaserasi, diektraksi dengan heksana, etil asetat, butanol dan air, dan diuji aktivitasnya terhadap bakteri P. solanacearum, Bacillus cereus dan Eschericia coli. Untuk menentukan fraksi aktifnya dilakukan pula kromatografi lapis tipis (KLT), kromatografi kolom dan Kromatografi Cair Kinerja Tinggi (KCKT). Terhadap fraksi aktif dilakukan pula analisis fitokimia untuk mengetahui golongan senyawanya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak butanol mempunyai aktivitas terbesar bila dibandingkan ekstrak heksana, etil asetat maupun air. Hasil pemisahan ekstrak butanol dengan eluen butanol: butanon (41) diperoleh tiga fraksi, dengan F2 sebagai fraksi yang mempunyai aktivitas yang paling besar. Setelah dilakukan pemisahan lebih lanjut terhadap F2 dengan eluen butanol butanon: etanol (4:1:3) didapatkan dua fraksi, deangan F21 mermpunyai aktivitas lebih besar dari fraksi F22. Pemisahan lanjutan terhadap F21 dengan eluen butanol butanon (9: 1) didapatkan F211 yang aktif menghambat pertumbuhan bakteri. F211 dipisahkan kembali dengan butanol butanon (3:2) dan menghasilkan tiga buah fraksi dengan fraksi teraktif F2111. F2111 aktif menghambat bakteri relatif terhadap kontrol positif 42,86%, 14,28%, dan 31,43% masing-masing terhadap B. cereus, E. coli dan P. solanacearum, Analisis fitokimia menunjukkan bahwa F2111 termasuk dalam kelompok triterpenoid dan hasil KСКТ menunjukkan bahwa F2111 terdiri atas dua komponen.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/135152
Appears in Collections:UT - Chemistry

Files in This Item:
File SizeFormat 
G98JSU.pdf
  Restricted Access
4.73 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.