Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/135104
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorErungan, Anna C.-
dc.contributor.advisorWiryanti, Josephine-
dc.contributor.authorSabda, Andria-
dc.date.accessioned2024-01-18T03:57:53Z-
dc.date.available2024-01-18T03:57:53Z-
dc.date.issued2005-
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/135104-
dc.description.abstractDari hasil kajian diperoleh hasil bahwa nilai kapabilitas proses (Cpm) pada tahap pembekuan sebesar 0,53, tahap penimbangan akhir sebesar 0,38 dan pada pemeriksaan jumlah pcs/lbs sebesar 0,30 pada udang ukuran 36-40 dan 0,14 pada udang ukuran 41-50 (Cpm < 1,0). Sementara itu evaluasi terhadap cacat total (total defect) pada pemeriksaan produk akhir menunjukkan bahwa proses berada dalam kondisi stabil dan cenderung pada kondisi menuju keadaan mampu. Hal ini ditunjukkan dengan nilai kapabilitas proses (Cpm) sebesar 1,4 (1,0Cpm < 1,99) dan menyebutkan sumber Hasil evaluasi terhadap tahapan proses yang tergolong kedalam kategori risiko bahaya mutu (wholesomeness) dan penipuan ekonomi (economic fraud) menunjukkan bahwa sebagian besar tahapan yang menjadi CCP berada pada kondisi tidak stabil dan tidak mampu untuk menghasilkan produk pada tingkat kegagalan nol terhadap kesesuaian dengan spesifikasi yang ditentukan pembeli. Hal ini ditunjukkan dengan rendahnya nilai kapabilitas proses (Cpm). HACCP (Hazard Analysis and Critical Control Point) merupakan suatu sistem yang mengidentifikasi, mengevaluasi dan mengontrol setiap tahapan proses yang rawan terhadap risiko bahaya signifikan yang terkait dengan bahaya keamanan pangan (food safety), bahaya mutu (wholesomeness) dan penipuan ekonomi (economic froud). Dalam fungsinya sebagai sebuah sistem untuk mencegah bahaya dan meminimalkan terjadinya ketidaksesuaian produk, evaluasi terhadap sejauhmana penerapan program HACCP menjadi penting. Evaluasi dapat dilakukan dengan menggunakan metoda Statistical Process Control (SPC). Sebagai dasar untuk melakukan evaluasi terhadap efektifitas dan konsistensi penerapan program HACCP di lapangan, kajian ini memfokuskan pada optimalisasi data-data hasil pencatatan (record keeping) HACCP khususnya pada kategori bahaya mutu (wholesomenes) dan penipuan secara ekonomi (economic fraud), pada PT. X.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcUdang Vannameiid
dc.subject.ddcpengolahanid
dc.titleEvaluasi terhadap risiko bahaya mutu dan penipuan secara ekonomi dalam penerapan sistem HACCP pada pengolahan udang L. vannamei dengan metoda statistical Process Controlid
dc.typeUndergraduate Thesisid
Appears in Collections:UT - Aquaculture

Files in This Item:
File SizeFormat 
C05asa.pdf
  Restricted Access
12.62 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.