Optimalisasi penggunaan bahan organik dan pupuk untuk stimulasi pertumbuhan dan produksi cabai merah Capsicum annuum L.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan berbagai taraf dosis bahan organik dan pupuk daun untuk stimulasi pertumbuhan dan produksi cabai merah (Capsicum annuum L.). Penelitian ini dilaksanakan di lahan Kebun Percobaan Leuwikopo IPB Darmaga, Kabupaten Bogor. Lokasi terletak pada ketinggian 250 m dari permukaan laut. Percobaan dimulai pada bulan Februari sampai dengan bulan Juni 2004. Percobaan ini menggunakan rancangan perlakuan faktorial disusun dalam Rancangan lingkungan Acak Kelompok. Faktor yang pertama adalah bahan organik terdiri dari 4 taraf (B0 = 0%, B₁= 25%, B2 = 50%, dan B3 = 75% volume media), dan faktor yang kedua adalah pupuk daun yang terdiri dari 4 taraf (Do = tanpa pupuk daun, D₁ = pemberian pupuk daun 1 g/l air, D₂ = pemberian pupuk daun 2 g/l air, dan D3 pemberian pupuk daun 3 g/l air). Kandungan bahan organik dalam media (4 liter) berdasarkan persentase volume. Dalam penelitian ini terdiri dari 16 kombinasi perlakuan diulang tiga kali dan setiap satu satuan percobaan terdiri dari lima tanaman sehingga seluruhnya terdiri dari 240 tanaman. Penggunaan bahan organik (pupuk kandang, kompos dan kasting) berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman pada umur 4 MST, dan berpengaruh sangat nyata pada umur 6 sampai dengan 10 MST. Penggunaan bahan organik juga memberikan pengaruh yang sangat nyata terhadap jumlah daun dan jumlah percabangan tanaman cabai pada umur 4 MST sampai dengan 10 MST. Penggunaan bahan organik dengan taraf 75% volume media memberikan hasil yang terbaik dibandingkan dengan ketiga perlakuan lainnya. ...