Strategi pengembangan usaha hutan rakyat di kabupaten Sukabumi, propinsi Jawa Barat

Abstract

Kabupaten Sukabumi merupakan salah satu daerah yang memiliki prospek yang baik bagi pengembangan usaha hutan rakyat karena secara geografis, klimatis, edafis, topografis maupun ketenagakerjaan (sumberdaya manusia) telah memenuhi persyaratan-persyaratan untuk dilaksanakan kegiatan usaha hutan rakyat. Pengembangan usaha hutan rakyat memerlukan adanya perencanaan strategis yang matang dan terpadu agar tujuannya dapat tercapai. Untuk itu, diperlukan suatu kajian strategi pengembangan usaha hutan rakyat yang terpadu. Penelitian ini bertujuan untuk merumuskan strategi pengembangan usaha hutan rakyat di Kabupaten Sukabumi. Penelitian mencakup dua tahap yaitu analisis strategis dan analisis struktural Analisis strategis menggunakan analisis SWOT (kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman) Perangkat analisis data yang digunakan adalah Internal Factor Evaluation Matrix (matriks IFE) dan External Factor Evaluation Matrix (matriks EFE), Diagram SWOT dan Matriks SWOT Analisis struktural menggunakan teknik Interpretative Structural Modelling (ISM) Metodologi teknik ISM ini dibagi menjadi dua yaitu penyusunan hierarki dan klasifikasi sub elemen. Analisis struktural menghasilkan model interpretasi struktural bagi pengembangan usaha hutan rakyat.