Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/133053
Title: Pertumbuhan, Pembungaan dan Produksi Minyak Atsiri Melati (Jasminum sambac) Pada Berbagai Tingkat Pemupukan Nitrogen
Other Titles: The Growth, Flowering and Essential Oil Production of Jasmine (Jasminum sambac) at Various Nitrogen Fertilization Levels
Authors: Krisantini, Krisantini
Kurniawati, Ani
Shintia, Mega
Issue Date: 18-Dec-2023
Publisher: IPB University
Abstract: Tanaman melati (Jasminum sambac) merupakan famili Oleaceae. Bunga dari tanaman melati dapat diekstrak dan diolah menjadi minyak atsiri, minyak atsiri melati menempati posisi yang sangat penting dan merupakan komoditas ekslusif. Salah satu masalah utama perkembangan industri minyak atsiri melati ialah kualitas yang beragam dan ketersediaan produk belum kontinyu, sehingga terjadi fluktuasi harga. Selain itu, masih banyak varietas dan aksesi melati yang belum tereksplorasi dari berbagai daerah di Indonesia. Saat ini belum ada studi terkait nutrisi optimal untuk pertumbuhan berbagai jenis melati Indonesia dan korelasi nitrogen dengan produksi minyak atsiri melati.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari pertumbuhan dan pembungaan beberapa tanaman melati, menentukan apakah pemberian tingkat pemupukan nitrogen dapat meningkatkan produksi bunga beberapa jenis melati dan mendapatkan informasi tentang pengaruh tingkat pemupukan nitrogen terhadap produksi minyak atsiri beberapa jenis melati. Penelitian dilaksanakan pada bulan Agustus 2022 hingga Februari 2023 di Lahan Percobaan Cikabayan, Departemen Agronomi dan Hortikultura, Institut Pertanian Bogor. Percobaan dilakukan terpisah pada ketiga varietas Jasminum sambac (Grand Duke of Tuscany, Emprit Bandar Arum, Ratoh Ebuh) dengan menggunakan rancangan kelompok lengkap teracak satu faktor berupa pemberian dosis nitrogen yang terdiri dari kontrol, 200 ppm, 400 ppm, dan 600 ppm. Setiap satuan percobaan dilakukan ulangan sebanyak tujuh kali sehingga diperoleh 28 satuan percobaan dan setiap satuan percobaan terdiri dari empat tanaman sehingga total populasi tanaman adalah 112. Hasil dari penelitian ini yaitu Secara morfologi terdapat kemiripan antara Jasminum sambac Ratoh Ebuh dan Jasminum sambac Emprit Bandar Arum; keduanya memiliki susunan tulang daun, warna dan bentuk batang, bentuk dan warna mahkota, tata letak bunga, tipe percabangan, dan tajuk bunga yang sama. Grand Duke of Tuscany memiliki perbedaan dengan kedua kultivar lainnya pada bentuk daun dan mahkota bunga. Pemberian tingkat pemupukan nitrogen nyata meningkatkan pertumbuhan dan pembungaan Jasminum sambac Grand Duke of Tuscany, Emprit Bandar Arum dan Ratoh Ebuh, ketiga kultivar ini memiliki tingkat optimal pemberian nitrogen yang berbeda. Grand Duke of Tuscany memiliki dosis optimal pemberian nitrogen 600 ppm; Emprit Bandar Arum dan Ratoh Ebuh memiliki dosis optimal pemberian nitrogen 200 ppm. Produksi minyak atsiri dipengaruhi oleh tingkat pemupukan nitrogen yang diberikan, semakin tinggi tingkat pemberian nitrogen maka rendemen minyak atsiri cenderung menurun.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/133053
Appears in Collections:MT - Agriculture

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
ABSTRAK.pdf
  Restricted Access
Abstrak18.9 MBAdobe PDFView/Open
A2502211006_Mega Shintia.pdf
  Restricted Access
Fulltext18.91 MBAdobe PDFView/Open
LAMPIRAN.pdf
  Restricted Access
Lampiran13.87 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.