Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/131966
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorKusumo, Yudiwanti W.E.-
dc.contributor.authorPalupi, Budi Listya-
dc.date.accessioned2023-11-13T07:49:03Z-
dc.date.available2023-11-13T07:49:03Z-
dc.date.issued2001-
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/131966-
dc.description.abstractPenggunaan varietas unggul baru secara luas dapat menurunkan keragaman genetik tanaman terutama untuk jenis-jenis lokal, hal ini berarti mengurangi keragaman genotipe tanaman yang penting artinya bagi program pemuliaan (Poespodarsono, 1988). Penggunaan varietas unggul sayuran saat ini merupakan teknologi andalan untuk meningkatkan produktivitas sayuran, pendapatan dan kesejahteraan petani, juga merupakan penentu awal bagi keberlanjutan sistem produksi sayuran (Duriat dalam Ameriana, 1998). Untuk menghindari terjadinya erosi sumber daya genetik maka diperlukan upaya pelestarian yang dilakukan dengan cara pengkoleksian berbagai genotipe sayuran. Kegiatan pengkoleksian yang dilakukan oleh Balai Penelitian Tanaman Sayuran Lembang (Balitsa) telah berhasil mengkoleksi berbagai jenis plasma nutfah sayuran. Dalam kegiatan magang ini mahasiswa dapat mempelajari, menganalisis dan terlibat secara langsung pada berbagai kegiatan pemuliaan tanaman yang sedang dilaksanakan di Balitsa. Metode kerja yang dilakukan untuk memperoleh data dan informasi, yaitu melalui pengamatan langsung dan mengikuti pelaksanaan kegiatan di lapangan dan wawancara dengan berbagai pihak serta data penunjang. Hasil kegiatan magang ini adalah peningkatan ketrampilan profesi, pengetahuan, pengalaman dan analisa terhadap kegiatan pengelolaan pemuliaan sayuran khususnya pengelolaan plasma nutfah sayuran. Kegiatan pemuliaan sayuran yang dilaksanakan di Balitsa bertujuan untuk merakit varietas unggul sayuran yang baru. Kegiatan pemuliaan yang dilaksanakan tidak hanya secara konvensional tetapi juga secara non konvensional. Kegiatan pemuliaan di Balitsa secara umum terdiri dari beberapa tahap yaitu persilangan, seleksi, pengujian dan perbanyakan benih penjenis. Pengelolaan plasma nutfah sayuran di Balitsa terdiri dari empat kegiatan utama yaitu kegiatan pengumpulan koleksi, rejuvinasi, karakterisasi dan evaluasi serta kegiatan dokumentasi (database). Keempat kegiatan tersebut masing-masing ..dstid
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcAgronomyid
dc.subject.ddcVegetablesid
dc.titlePengelolaan plasma nutfah sayuran di Balai Penelitian Tanaman Syauran Lembangid
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordvarietas unggulid
dc.subject.keywordtanaman lokalid
dc.subject.keywordpreservasi sayuranid
dc.subject.keywordplasma nutfahid
dc.subject.keywordpemuliaan tanamanid
Appears in Collections:UT - Agronomy and Horticulture

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
A01blp.pdf
  Restricted Access
Fulltext2.41 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.