Pengaruh perbedaan sumber air terhadap laju pertumbuhan, efisiensi pemberian pakan dan kelangsungan hidup benih ikan patin (Pangasius hypophthalmus)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui laju pertumbuhan, efisiensi pemberian pakan dan kelangsungan hidup benih ikan patin yang dipelihara pada sumber air yang berbeda. Penelitian ini dilakukan pada bulan Juli sampai dengan Agustus 1997, di Fakultas Perikanan, IPB, dan di DATI II Bogor. Metode penelitian yang dilakukan adalah studi kasus. Kasus yang diamati adalah usaha mendederkan benih ikan patin dengan menggunakan sumber air berbeda. Kegiatan usaha ini merupakan pola usaha kerjasama Inti-Plasma. Inti adalah Jurusan Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan, IPB yang menyediakan sarana dan prasarana, sedangkan Plasma adalah pegawai IPB yang melakukan pemeliharaan benih ikan patin, yang dalam hal ini sebagai responden. Fakultas Perikanan, IPB dalam kegiatan ini bertindak sebagai Pengawas. Data diambil dari 9 responden yang mempunyai kesamaan dalam cara pemeliharaannya antara lain jenis pakan alami dan pakan buatan yang diberikan, lama pemeliharaan, kepadatan ikan dan frekuensi pemberian pakan, perbedaannya terletak pada sumber air yang digunakan. Dari hasil pengamatan, pada umumnya nilai pH air sumur lebih rendah dibandingkan dengan pH air PDAM.