Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/131103| Title: | Pengaruh Penambahan Pupuk Nitrogen Terhadap Efektivitas dan Efisiensi Herbisida Glifosat untuk Mengendalikan Gulma Alang-alang (Imperata cylindrica (L.) Beauv.) |
| Authors: | Zaman, Sofyan Koswara, Engkos |
| Issue Date: | 2005 |
| Publisher: | Bogor Agricultural University (IPB) |
| Abstract: | Penelitian ini bertujuan untuk menentukan dosis perlakuan yang efektif dari pencampuran glifosat dan pupuk nitrogen untuk mengendalikan alang-alang (Imperata cylindrica (L.) Beauv.). Penelitian ini dilaksanakan di desa Pasir Awi, kecamatan Cigudeg-Bogor pada bulan Februari sampai Juni 2005. Penelitian menggunakan rancangan acak kelompok dengan faktor tunggal dan terdiri dari tiga ulangan. Adapun perlakuan yang diberikan yaitu: (P1). glifosat 3 1/ha + urea 5 kg/ha, (P2) glifosat 3 l/ha + urea 10 kg/ha, (P3) glifosat 4 Iha + urea 5 kg/ha, (P4) glifosat 4 1/ha + urea 10 kg/ha, (P5) glifosat 5 l/ha + urea 5 kg/ha, (P6) glifosat 5 l/ha + urea 10 kg/ha, (P7) glifosat 3 l/ha + ZA 5 kg/ha, (P8) glifosat 3 l/ha + ZA 10 kg/ha, (P9) glifosat 4 1/ha + ZA 5 kg/ha, (P10) glifosat 4 1/ha ZA 10 kg/ha, (P11) glifosat 5 l/ha + ZA 5 kg/ha, (P12) glifosat 5 1/ha + ZA 10 kg/ha, (P13) glifosat 6 l/ha, (P14) manual dan (P15) kontrol. Peningkatan dosis glifosat cenderung meningkatkan efektivitas herbisida glifosat dalam mengendalikan gulma alang-alang. Adanya penambahan pupuk nitrogen terhadap glifosat mampu meningkatkan efektivitas glifosat dalam mengendalikan gulma alang-alang. Secara umum pada dosis glifosat yang sama, penambahan 10 kg/ha pupuk nitrogen menunjukkan hasil yang lebih baik. dibandingkan dengan dosis 5 kg/ha, tetapi secara statistik antara perlakuan dosis 5 dan 10 kg/ha pupuk nitrogen yang ditambahkan terhadap glifosat memberikan pengaruh yang tidak berbeda nyata. Secara umum perlakuan dengan penambahan pupuk ZA ternyata lebih baik dalam menekan PPG, bobot basah dan bobot kering tajuk dibandingkan dengan pupuk urea pada dosis yang sama, namun secara statistik kedua dosis tersebut tidak menunjukkan perbedaan yang nyata. Dari hasil perlakuan yang diberikan menunjukkan peningkatan persentase penutupan gulma umumnya terjadi pada 8 MSA, walaupun peningkatannya cenderung lambat jika dibandingkan dengan perlakuan manual dan kontrol. |
| URI: | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/131103 |
| Appears in Collections: | UT - Agronomy and Horticulture |
Files in This Item:
| File | Description | Size | Format | |
|---|---|---|---|---|
| A05eko.pdf Restricted Access | Fulltext | 1.65 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.