Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/130592
Title: Patogenesis kolibasilosis pada ayam
Authors: Naim, Rochman
Winarsih, Wiwin
Trides
Issue Date: 2003
Publisher: IPB (Bogor Agricultural University)
Abstract: Pada ayam, Escherichia coli menginfeksi saluran pernapasan melalui inhalasi debu kandang yang terkontaminasi E. coli dan menyebabkan kerusakan pada silia. Permukaan fimbriae atau pili E. coli dianggap sebagai perantara perlekatan pada epitel trakhea ayam. Secara oral, ayam terinfeksi melalui makanan dan air minum yang terkontaminasi E. coli. E. coli membentuk kolonisasi di dalam usus. E coli menghasilkan dua macam enterotoksin yaitu toksin labil dan stabil. Toksin labil akan mengaktifkan adenilat siklase yang menyebabkan peningkatan kosentrasi cAMP (cyclic adenosin monophosphat). cAMP ini akan menghambat penyerapan natrium, kalsium dan air yang menyebabkan diare. Toksin stabil akan mengaktifkan guanilat siklase yang menghasilkan peningkatan cGMP (cyclic guanosin monophoshpat) dan menyebabkan pengumpulan cairan di dalam usus. Ayam yang terinfeksi pada saluran pernafasan dan pencernaan oleh E. coli dapat berlanjut menjadi septikemia atau lesio sistemik. E. coli dibersihkan dari darah oleh sel fagosit mononuklear limpa dan hati. Tertularnya telur oleh E. coli patogen merupakan hal yang umum terjadi dan dapat menyebabkan kematian yang tinggi pada anak ayam. Kematian embrio dapat disebabkan oleh infeksi E. coli melalui penetrasi kulit telur dan akibat dari koliseptikemia. E. coli yang patogen pada unggas adalah strain OK, OK, O Kso, OKε dan tidak patogen adalah Os, O8, 09, 014, 015, 018, 065, 070, 078,086, dan О96.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/130592
Appears in Collections:UT - Animal Disease and Veterinary Health

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
B03tri.pdf
  Restricted Access
Fulltext5.29 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.