Pemilihan metode klasifikasi Citra Landsat TM Sub Daerah aliran Sungai Cikapundung Bandung

Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/130432

Full metadata record

DC Field	Value	Language
dc.contributor.advisor	Syamsun, Muhammad	-
dc.contributor.advisor	Muchlis, Muchamad	-
dc.contributor.author	Supratman, Asep	-
dc.date.accessioned	2023-11-03T04:15:42Z	-
dc.date.available	2023-11-03T04:15:42Z	-
dc.date.issued	1997	-
dc.identifier.uri	http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/130432	-
dc.description.abstract	Klasifikasi citra satelit Landsat TM band 5,4,3,2 sub DAS Cikapundung Bandung tahun 1996 dapat menggunakan Metode Kemungkinan Maksimum menghasilkan ketelitian lebih baik dibandingkan dengan Metode Jarak Minimum dan Metode Jarak Mahalanobis, ketelitian klasifikasi masing-masing metode lalah 93,09%, 90,20% dan 86,14%. Kelas Vegetasi Jarang merupakan daerah dominan menurut Metode Kemungkinan Maksimum (35,2%) dan Metode Jarak Mahalanobis (35,9%), sedang Metode Jarak Minimum mengindikasikan pemukiman sebagai kelas dominan (39,86%).	id
dc.language.iso	id	id
dc.publisher	Bogor Agricultural University (IPB)	id
dc.subject.ddc	Statistics	id
dc.title	Pemilihan metode klasifikasi Citra Landsat TM Sub Daerah aliran Sungai Cikapundung Bandung	id
dc.type	Undergraduate Thesis	id
Appears in Collections:	UT - Statistics and Data Sciences

Files in This Item:

File	Description	Size	Format
G97asu.pdf Restricted Access	Fulltext	1.26 MB	Adobe PDF	View/Open

DSpace JSPUI