Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/128559
Title: Analisis perdagangan intra-industri pada sektor mineral antara Indonesia dengan ASEAN
Authors: Wardani, Dewi Ulfah
Adelina, Milka
Issue Date: 2010
Publisher: Bogor Agricultural University (IPB)
Abstract: Perdagangan internasional khususnya ekspor diyakini merupakan lokomotif penggerak dalam pertumbuhan ekonomi sebuah negara. Sekarang ini dapat dikatakan hampir seluruh negara di dunia ini ikut berperan dalam perdagangan internasional. Salah satunya adalah perdagangan intra industri, yaitu perdagangan dua arah yaitu ekspor dan impor antara dua negara dengan komoditas yang sama atau dalam indutri yang sama. Menurut data dari Sekretariat ASEAN 2008 sektor mineral menempati urutan kedua sebagai sektor yang sangat berperan dalam perdagangan antara negara-negara ASEAN. Penelitian ini bertujuan mengukur dan mengidentifikasi tingkat perdagangan intra-industri pada sektor mineral antara Indonesia dengan ASEAN serta menganalisis faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi perdagangan intra-industri pada sektor mineral antara Indonesia dengan ASEAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah menghitung nilai indeks perdagangan intra industri menggunakan model yang dikembangkan oleh Herbert G. Grubel dan Peter J. Lloyd. Model ini disebut dengan indeks perdagangan intra industri (IIT Index) atau indeks GL. Komoditasnya yang diambil berdasarkan klasifikasi HS (Harmonized System) 2 digit yakni kode HS 27 yang meliputi Mineral Fuels, Mineral Oils and Products of their Distillation; Bituminous Substances; Mineral Waxes. Selain itu metode yang digunakan adalah metode Panel Data untuk mengestimasi faktor-faktor determinan IIT. Data yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah data time series dan cross section (data panel), yang terdiri dari Gross Domestic Product (GDP), nilai tukar, jarak antar negara, serta populasi. Data yang dianalisis mencakup data negara-negara ASEAN (Malaysia, Brunei Darusalam, Singapura, Thailand, Vietnam, dan Filipina) pada periode 1999-2008. Hasil perhitungan dalam penelitian ini menunjukkan Perdagangan intraindustri antara Indonesia dengan negara mitra dagangnya dalam penelitian ini yaitu ASEAN yang terdiri dari Malaysia, Singapura, Thailand, Brunei Darusalam, Filipina, dan Vietnam dalam sektor mineral secara keseluruhan memiliki nilai rata-rata 28 persen dan tergolong integrasi yang sedang. Indeks intra-industry trade antara Indonesia dengan Malaysia dalam 8 tahun pertama periode penelitian termasuk ke dalam klasifikasi integrasi yang agak kuat (nilai IIT lebih dari 50 persen) sedangkan dalam 2 tahun terakhir mengalami penurunan keseimbangan perdagangan sehingga nilai IIT berkisar 30 persen dimana impor Indonesia selalu lebih besar daripada ekspor. Derajat integrasi Indonesia dengan Singapura termasuk integrasi sedang (nilai rata-rata IIT 47 persen) dengan posisi impor Indonesia 3,8 kalinya lebih besar daripada ekspornya. Perdagangan Indonesia dengan Thailand termasuk ke dalam klasifikasi integrasi sedang (nilai rata-rata IIT 44 persen) dimana posisi ekspor Indonesia selalu lebih besar daripada impornya dan dalam 3 tahun terakhir periode penelitian integrasi melemah…
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/128559
Appears in Collections:UT - Economics and Development Studies

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
H10mad1.pdf
  Restricted Access
Fulltext667.51 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.