Pengaruh kadar air awal benih dan periode simpan terhadap viabilitas benih jeruk japanese citroen (Citrus limonia Osbeck)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kadar air awal benih dan periode simpan benih jeruk Japanese Citroen (JC) pada ruang simpan kamar dan AC. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Ilmu dan Teknologi Benih IPB dan rumah kasa Laboratorium lapang Cikabayan Dramaga mulai bulan Agustus sampai Desember 2003. Penelitian ini terdiri dari 2 percobaan yaitu percobaan I pada ruang simpan kamar dan percobaan II pada ruang simpan AC. Masing-masing percobaan terdiri dari 2 faktor. Faktor pertama adalah kadar air awal benih yang terdiri dari 3 taraf yaitu 60-63% (A1); 55-58% (A2) dan 50-53% (A3) dan faktor kedua adalah periode simpan yang terdiri dari 7 taraf untuk percobaan II yaitu 0, 2, 4, 6, 8, 10, dan 12 minggu, sedangkan untuk percobaan ke I terdiri dari 6 taraf yaitu 0, 2, 4, 6, 8, dan 10 minggu yang disusun dalam Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan tiga ulangan sehingga terdapat 117 satuan percobaan. Parameter yang diamati yaitu Viabilitas Potensial Benih dengan tolok ukur Daya Berkecambah (DB), Vigor Kekuatan Tumbuh dengan tolok ukur Kecepatan tumbuh (Kcr) dan Kecepatan Tumbuh Relatif (Ker relatif), Vigor Daya Simpan dengan tolok ukur Keserempakan Tumbuh (KST) dan Kadar Air Benih. ...