Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/127991
Title: | Analisis daya saing dan dampak perubahan net export industri elektronika terhadap perekonomian dan distribusi pendapatan di indonesia |
Authors: | Irawan, Tony Ullianjari, Amalia |
Issue Date: | 2010 |
Publisher: | Bogor Agricultural University (IPB) |
Abstract: | Selama ini kegiatan ekspor industri nonmigas telah memberikan andil yang cukup besar terhadap pembentukan PDB Indonesia. Ketergantungan terhadap ekspor nonmigas membuat pertumbuhannya perlu diperhatikan dan terus ditingkatkan. Salah satu sektor industri nonmigas yang memiliki prospek cerah untuk dikembangkan di Indonesia adalah industri elektronika. Hal tersebut disebabkan karena potensi ekspor yang dimilikinya dan potensi penyerapan tenaga kerja yang besar di industri elektronika. Namun dari sisi internal industri ini masih mengalami berbagai kendala, terutama ketergantungan terhadap bahan baku impor yang tinggi, sehingga menyebabkan proses pengembangannya berjalan lambat. Memasuki tahap Normal Track I dari implementasi perjanjian China-ASEAN Free Trade Agreement (CAFTA), industri elektronika Indonesia dikhawatirkan akan mengalami kesulitan dalam bersaing menghadapi produk sejenis dari negara anggota lainnya, dalam hal ini produk dari China. Atas dasar pemikiran bahwa CAFTA tidak serta merta akan memberikan keuntungan bagi Indonesia, penelitian ini berusaha menganalisis kondisi daya saing komoditi elektronika Indonesia dan China di pasar dunia, posisi daya saing komoditi elektronika Indonesia relatif terhadap komoditi sejenis asal China serta dampak perubahan nilai net export industri elektronika per Januari-Februari 2010 terhadap distribusi pendapatan faktor produksi, institusi dan sektor perekonomian lainnya di Indonesia. Adapun negara yang menjadi fokus dalam penelitian ini hanya Indonesia dan China. Dalam melihat daya saing komoditi elektronika Indonesia dan China di pasar dunia, digunakan metode analisis Revealed Comparative Advantage (RCA). Sedangkan untuk melihat posisi daya saing komoditi elektronika Indonesia terhadap komoditi sejenis asal China, digunakan metode Revealed Comparative Advantage Bilateral (RCAB). Untuk menganalisis mengenai dampak perubahan net export industri elektronika terhadap perekonomian digunakan analisis tabel Sistem Neraca Sosial Ekonomi (SNSE) Indonesia tahun 2005. Hasil estimasi… |
URI: | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/127991 |
Appears in Collections: | UT - Economics and Development Studies |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
H10aul.pdf Restricted Access | Fulltext | 1.29 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.