Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/127631Full metadata record
| DC Field | Value | Language |
|---|---|---|
| dc.contributor.advisor | Purnamadewi, Yeti Lis | - |
| dc.contributor.advisor | Lubis, Deni | - |
| dc.contributor.author | Arnita, Rika | - |
| dc.date.accessioned | 2023-10-23T05:48:06Z | - |
| dc.date.available | 2023-10-23T05:48:06Z | - |
| dc.date.issued | 2015 | - |
| dc.identifier.uri | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/127631 | - |
| dc.description.abstract | Menurut konsep ekonomi Islam, pengeluaran atau konsumsi rumah tangga memiliki peran yang penting dalam menciptakan pembangunan ekonomi yang berkualitas karena sebagian pendapatan harus dikeluarkan untuk masyarakat golongan pendapatan rendah atau mustahik. Ditinjau dari pertumbuhan pendapatan perkapita yang diikuti dengan ketimpangan pendapatan yang ditunjukkan dengan peningkatan nilai gini rasio mengindikasikan bahwa pembangunan ekonomi di Indonesia belum sesuai dengan yang diharapkan. Kondisi yang sama terjadi di Kota Bogor, padahal sebagian besar penduduk Kota Bogor merupakan penduduk muslim dan visi dari BAZ (Badan Amil Zakat) adalah menjadikan Kota Bogor sebagai Kota Zakat. Oleh karena itu, untuk dapat mendorong masyarakat berperilaku Islami dalam pengeluarannya, tujuan utama penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi pengeluaran dana sosial Islam. Penelitian ini dilakukan dengan metode survei sehingga data utama yang digunakan merupakan data primer. Data primer dikumpulkan melalui wawancara dengan menggunakan kuesioner terhadap responden sampel rumah tangga yang ditentukan dengan menggunakan cluster sampling method. Hasil studi menunjukkan bahwa terdapat perbedaan karakteristik (sosial, ekonomi dan religiusitas) maupun pola pengeluaran rumah tangga menurut golongan pendapatan. Semakin tinggi golongan pendapatan, semakin tinggi persentase pengeluaran dana sosial Islamnya. Namun demikian, adanya keterbatasan pengetahuan zakat membuat rumah tangga belum dapat melaksanakan kewajiban sebagaimana mestinya sehingga pengeluaran zakat rumah tangga berpendapatan sedang dan tinggi lebih rendah daripada sedekah. Hasil estimasi dengan menggunakan metode Ordinary Least Square (OLS) memperlihatkan bahwa faktor-faktor yang berpengaruh signifikan dan elastis adalah usia, jumlah anggota bekerja, religiusitas dan pendapatan tinggi dengan arah pengaruh yang positif. | id |
| dc.language.iso | id | id |
| dc.publisher | IPB (Bogor Agricultural University) | id |
| dc.subject.ddc | Economics and Management-Syariah Economic | id |
| dc.title | Analisis Faktor-faktor yang Memengaruhi Pengeluaran Dana Sosial Islam pada Rumah Tangga di Kota Bogor | id |
| dc.title.alternative | Analisis Faktor-faktor yang Memengaruhi Pengeluaran Dana Sosial Islam pada Rumah Tangga di Kota Bogor | id |
| dc.type | Undergraduate Thesis | id |
| dc.subject.keyword | expenditure pattern | id |
| dc.subject.keyword | Islamic social fund | id |
| dc.subject.keyword | household | id |
| dc.subject.keyword | OLS. | id |
| Appears in Collections: | UT - Syariah Economic | |
Files in This Item:
| File | Description | Size | Format | |
|---|---|---|---|---|
| H15rar.pdf Restricted Access | Fulltext | 1.39 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.