Analisis kebutuhan dan ketersediaan air bersih di daerah pelayanan zona 1 PDAM Tirta Pakuan Bogor, Jawa Barat

Abstract

Bogor merupakan kota dengan kepadatan penduduk cukup tinggi. Pada tahun 2014 pertumbuhan penduduk kota Bogor mencapai 1.89% per tahun. Perubahan peningkatan jumlah penduduk akan mengakibatkan kebutuhan air bersih juga meningkat, sehingga diperlukan adanya perencanaan kebutuhan dan ketersediaan air bersih. Penelitian ini bertujuan untuk, menghitung jumlah kebutuhan air bersih, menghitung debit ketersediaan air bersih, dan menentukan alternatif untuk penambahan sumber air dalam pemenuhan kebutuhan air bersih sampai tahun 2035. Penelitian dilaksanakan di daerah pelayanan zona 1 Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Pakuan kota Bogor. Pengambilan data dilaksanakan pada bulan April – Mei 2016. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa kebutuhan air domestik di daerah pelayanan zona 1 sebesar 231.55 liter/detik dan kebutuhan air non domestik sebesar 18.58 liter/detik, sehingga total kebutuhan air bersih di daerah pelayanan zona 1 sebesar 300.16 liter/detik. Debit ketersediaan air bersih daerah pelayanan zona 1 diprediksi mengalami penurunan menjadi 173.332 liter/detik pada tahun 2035. Dengan demikian, terjadi defisit air sebesar 124.82 liter/detik, dan diperlukan penambahan air baku yang bersumber dari air permukaan yaitu dari Sungai Cikreteg sebesar 200 liter/detik.