Pengaruh kenaikan harga kedelai terhadap profitabilitas usaha mikro dan kecil keripik tempe sanan, Kota Malang

Abstract

Salah satu komoditas yang membuat Indonesia bergantung pada impor agar ketersediaannya selalu ada adalah kedelai. Akibatnya harga kedelai impor tidak terjaga kestabilannya. Kenaikan harga kedelai impor di dalam negeri disebabkan beberapa faktor seperti melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar dan kenaikan harga kedelai di pasar dunia. Dampak naiknya harga kedelai adalah berkurangnya profitabilitas UMKM keripik tempe pada masing-masing skala usaha. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui profitabilitas masing-masing skala usaha dan mengetahui skala usaha yang paling bertahan pada penurunan ukuran tempe. Profitabilitas usaha dihitung dengan perhitungan titik impas, Marginal Income Ratio (MIR) dan Marginal of Safety (MOS) serta dilakukan perhitungan analisis sensitivitas untuk mengetahui skala usaha yang paling bertahan pada penurunan ukuran tempe. Hasil yang diperoleh adalah usaha dengan kapasitas produksi keripik tempe paling besar tidak memiliki profitabilitas tertinggi dan tidak tahan terhadap penurunan ukuran tempe. Usaha mikro lebih menguntungkan dan lebih mampu bertahan jika dibandingkan dengan usaha kecil.