Hubungan motivasi dan kepuasan kerja peserta program sarjana penggerak pembangunan perdesaan

Abstract

Pembangunan perdesaan merupakan pembangunan yang terintegrasi dengan pembangunan nasional. Saat ini pemerintah sudah mulai serius dalam melakukan pembangunan perdesaan dan salah satu upaya yang dilakukan adalah melalui program sarjana penggerak pembangunan perdesaan (PSP3) yang dilakukan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). Penelitian ini mengkaji bagaimana hubungan motivasi terhadap kepuasan kerja peserta progam PSP3. Dasar teori pada penelitian ini adalah teori motivasi dua faktor Herzberg. Pada teori ini terdapat beberapa aspek yang mempengaruhi motivasi seperti aspek gaji, kondisi kerja, hubungan antar pribadi dan lain-lain. Sehingga dengan demikian, diperoleh hasil yang dapat menjadi perbaikan program. Dalam penelitian ini, teori Herzberg digunakan sebagai alat analisis untuk mengetahui motivasi dan kepuasan kerja peserta program PSP3, dimana peserta program PSP3 merupakan aktor dalam pengembangan masyarakat. Hasil dari penelitian ini diperoleh bahwa terdapat hubungan nyata yang positif antara motivasi terhadap kepuasan kerja