Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/126045
Title: Pengaruh angin dan tinggi letak feromon kelamin terhadap tangkapan ngengat penggerek umbi kentang (Phthorimasa opercullella (Zeller) (Lepidoptera : Gelechiidae) di dalam gudang
Authors: Sasromarsono, Soemartono
Manuwoto, Syafrida
Sastrosiswojo, Sudarwohadi
Kusumah, Awal
Issue Date: 1988
Publisher: IPB (Bogor Agricultural University)
Abstract: Tujuan penelitian ini untuk mengetahui daya tarik feromon kelamin sintetik terhadap ngengat P. operculella Jantan pada keadaan ada angin dan tanpa angin, dan tinggi letak feromon kelamin sintetik yang berbeda di dalam gudang. Hipotesis penelitian adalah, bahwa perbedaan keadaan angin dan perbedaan tinggi letak feromon sintetik dari permukaan lantai akan mempengaruhi terhadap tangkapan ngengat jantan P. operculella. Penelitian dilakukan antara bulan Oktober 1986 sampai dengan bulan Januari 1987 di Laboratorium Hama dan di gudang kentang Balai Penelitian Hortikultura Lembang. Pada penelitian ini digunakan feromon kelamin sintetik produksi dari LH (Landbouw Hoogeschool) Wageningen dan TNO (Tehnisch Natuurweterschappelijk Onderzoek) Delft Negeri Belanda. Feromon kelamin sintetik itu merupakan gabungan dari 100 ug PTM 1 dan 300 ug, PTM 2 yang dibungkus dengan kapsul karet dengan bentuk tutup botol. adalah trans-4, cis 7 tridecadien 1 Senyawa PTM 1 ol acetate (CH3(CH2)4-CH=CHCH2CH=CH(CH2)30COCH3), sedangkan PTM 2 adalah trans-4, cis-7, cis- 10 - tridecatrien 1 - o1 acetate CH3CH -CH=CHCH2CH=CHCH2CH=CH(CH2)3OCOCH3. Perbanyakan ngengat jantan P. operculella dilaksanakan di Laboratorium Hama Balai Penelitian Hortikultura Lembang. Pelaksanaan penelitian dilakukan didalam gudang kentang dengan membuat delapan ruangan masing-masing berukuran lebar 2 m, panjang 5 m dan tinggi 2.5 m. Dinding ruangan-ruangan tersebut dibuat dari plastik warna hitam dengan rangka dari kayu kaso. Pada delapan ruangan ini empat ruangan diberi kipas angin dan empat ruangan tanpa kipas angin. kurang lebih 1 m Kipas angin diletakkan pada jarak dari pintu depan. Feromon kelamin sintetik digantungkan pada perangkap corong yang terletak di tengah ruangan tepat di depan kipas angin sesuai dengan ketinggian perlakuan. Ketinggian penempatan feromon kelamin yaitu 40 cm, 130 cm dan 180 cm dari atas permukaan lantai. ...
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/126045
Appears in Collections:MT - Agriculture

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
1988AKU.pdf
  Restricted Access
Fulltext2.36 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.