Pengaruh tingkat penggunaan urine sapi perah pada jerami padi yang ditambah tetes terhadap nilai gizinya sebagai pakan

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tingkat penggunaan urea urine sapi perah pada jerami padi yag ditambah tetes terhadap nilai gizinya sebagai pakan. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi dasar dalam penanggulangan dan pemanfaatan limbah ternak untuk pengelolaan sumberdaya pakan. Data yang diperoleh berasal dari hasil percobaan yaitu pengaruh beberapa tingkat penggunaan urea urine sapi perah pada jerami padi yang ditambah tetes [Tl sebagai kontrol, T2 mengandung O % urea urine dan 12 % tetes, T3 mengandung 1,5 % urea urine dan 12 % tetes, T4 mengandung 3,0 % dan 12 % tetes, dan TS mengandung urea urine 4,5 % dan 12 % tetes] terhadap nilai gizi pakan dengan beberapa peubah yang diamati seperti kandungan protein kasar, NDF [Neutral Detergent Fiber], hemiselulosa, selulosa, lignin, pH, konsentrasi NH 3 daya cerna bahan kering dan daya cerna bahan organik jerami padi. Pengolahan data hasil penelitian dilakukan dengan metode statistik menggunakan Analisis Sidik Ragam, selanjutnya dilakukan pengujian dengan menggunakan Uji Jarak Berganda mengetahui pengaruh antar perlakuan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa penambahan urea urine sapi perah pada jerami padi yang ditambah tetes ternyata dapat meningkatkan kandungan protein kasar sampai 1,78 satuan persen atau 32,72 %,sedangkan kandungan fraksi serat kasarnya mengalami penurunan, kecuali pada selulosa. Nilai pH jerami padi tidak mengalami perubahan setelah perlakuan penambahan urine, sedangkan konsentrasi NH 3 mengalami peningkatan. Selain itu, kecernaan dan bahan organik meningkat dengan jerami padi tanpa lebih tinggi perlakuan, tersebut masing masing mencapai 25,38 % dan Pad a tingkat pemberian urea urine bahan kering dibandingkan peningkatan 29,39 %. sapi perah sebesar 3,0 'l. merupakan tingkat penambahan urea urine yang optimal dibandingkan dengan seluruh perlakuan penambahan urea urine. Berdasarkan kenyataan tersebut diatas ternyata bahwa pengolahan jerami padi dengan menggunakan urea urine sapi perah cukup efektif untuk meningkatkan nilai gizi pakan yang ditandai dengan meningkatnya kandungan protein kasar dan kecernaan in vitro.