Analisis Potensi Nilai Ekonomi dan Strategi Bisnis Limbah Kotoran Sapi Perah: Studi Kasus Pengolahan Briket

Abstract

Banyaknya kotoran yang dihasilkan sapi perah dalam satu harinya yang mencapai 36,7 kg menjadi potensi untuk penambahan nilai ekonomi. Salah satu caranya adalah dengan menjadikannya sebagai produk briket media tanam. Penelitian ini bertujuan menganalisis potensi nilai ekonomi dan mengembangkan strategi bisnis pengolahan limbah kotoran sapi perah dalam bentuk briket sebagai media tanam. Penelitian dilakukan dengan cara wawancara terhadap 12 anggota Kelompok ODOS. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis pendapatan dan Analisis SWOT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertambahan nilai ekonomi dari penjualan limbah kotoran sapi perah dalam bentuk briket mencapai Rp12.057.500,00 per tahun dengan Gross Profit Margin sebesar 60,3%. Hasil strategi dari analisis SWOT Kelompok ODOS adalah strategi conservative.

Waste management is needed to minimize environmental pollution and optimize the economic benefits of livestock waste. The amount of manure produced by dairy cows in one day, which reaches 36.7 kg, is the potential for adding economic value to the management of dairy cow manure. One way is to make it a product of planting media briquettes. This study aims to analyze the potential economic value and develop a business strategy for treating dairy cow manure in the form of briquettes as a planting medium. The analysis used in this research is income analysis and SWOT analysis. The results showed that the added economic value from the sale of dairy cow manure in the form of briquettes reached IDR 12,057,500 per year with a gross profit margin of 60.3%. The strategy results from the ODOS Group's SWOT analysis is an aggressive strategy.