Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/125186
Title: Pemanfaatan onggok dalam ransum dan pengaruhnya terhadap performans ayam broiler
Authors: Wahyu, Juju
Sugandi, Dawan
Soedjana, Tjeppy D.
Haroen, Uchop
Issue Date: 1993
Publisher: Bogor Agricultural University (IPB)
Abstract: Penelitian ini terdiri atas dua percobaan yaitu : Percobaan untuk menentukan Energi Metabolis Onggok secara Biologis dan Percobaan Pemberian Makanan (Feeding Trial) pada ayam broiler. Percobaan untuk menentukan Energi Metabolis Onggok dilakukan di Laboratorium Ilmu Nutrisi Ternak Unggas, Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor selama satu minggu yang dimulai pada tanggal 10 Maret 1992 sampai 17 Maret 1992. Percobaan ini bertujuan untuk mengetahui kandungan Energi Metabolis onggok. Materi yang digunakan adalah enam ekor ayam broiler strain Shaver Starbro tanpa dibedakan jenis kelaminnya yang berumur enam minggu dengan berat badan kurang lebih 2,0 kg tiap ekor. Bahan makanan yang akan ditentukan kandungan Energi Metabolisnya mendapat tiga ulangan masing-masing ulangan menggunakan satu ekor ayam. Untuk koreksi data dilakukan perlakuan kontrol (tanpa pemberian onggok) sebanyak tiga ekor ayam. Metode yang digunakan dalam percobaan ini adalah Metode Sibbald (1976). Percobaan pemberian makanan (Feeding Trial) pada ayam broiler dilakukan di Laboratorium Ilmu Produksi ternak Unggas, Fakultas Peternakan Institut Pertanian Begor selama 1,5 bulan yang dimulai tanggal 19 Mei 1992 sampai 30 Juni 1992. Percobaan ini bertujuan untuk mengetahui sampai seberapa jauh penggunaan onggok dalam ransum ayam broiler akan berpengaruh terhadap performans ayam broiler. Materi yang digunakan adalah 200 ekor anak ayam umur satu hari strain Shaver Starbro. Penelitian ini menggunakan lima perlakuan ransum dan empat ulangan. Dengan menggunakan angka teracak (random number) anak ayam ditempatkan ke dalam 20 petak, sehingga diperoleh 10 ekor tiap petak. Penempatan dari lima perlakuan ransum juga dil akukan dengan pengacakan dengan cara yang sama. Kelima perlakuan ransum tersebut adalah : ransum yang mengandung 0%, 15%, 30%, 45% dan 60% onggok. Parameter yang diukur adalah konsumsi ransum, konversi ransum, pertambahan berat badan, persentase lemak abdominal dan pendapatan kotor (Income over Feed and Chick cost). ...
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/125186
Appears in Collections:MT - Animal Science

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
1993uha.pdf
  Restricted Access
Fulltext2.25 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.