Hubungan karakteristik petani kerjasama dengan persepsi dan tingkat partisipasi mereka dalam penelitian sistem usaha tani di Kalimantan Selatan

Abstract

Untuk menumbuhkan gairah berpartisipasi petani dalam pembangunan pertanian, Badan Litbang Pertanian telah meli- batkan para Petani Kerjasama dalam penelitian sistem usa- hatani. Penelitian tersebut dilakukan di lahan petani, dengan partisipasi peneliti, penyuluh, dan petani untuk menghasilkan paket teknologi yang sesuai dengan kondisi lokasi yang spesifik, dan untuk mempercepat arus informasi agar adopsi teknologi oleh pengguna dapat dipacu. Tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui: 1) distribusi Petani Kerjasama menurut karakteristik mereka; 2) persepsi Petani Kerjasama tentang manfaat penelitian. sistem usahatani; 3) tingkat partisipasi Petani Kerjasama dalam penelitian sistem usahatani; 4) korelasi antara karakteristik Petani Kerjasama dengan persepsi mereka tentang manfaat penelitian sistem usahatani; dan 5) kore- lasi antara persepsi Petani Kerjasama dengan tingkat parti- sipasi mereka dalam penelitian tersebut. Penelitian ini didesain sebagai suatu survai yang bersifat deskriptif. Peubah bebas ialah delapan karakteristik responden, yaitu: 1) umur, 2) pendidikan, 3) pengalaman bertani, 4) jumlah curahan tenaga kerja keluarga, keanggotaan dalam kelompok tani, 5) kekosmopolitan, 6) 7) frekuensi interaksi dengan lembaga terkait, dan 8) ketersediaan sarana dan prasarana produksi. Peubah antara ialah persepsi tentang manfaat penelitian sistem usahatani. Persepsi diukur dengan menggunakan sembilan indikator manfaat. Peubah terikat ialah tingkat partisipasi petani dalam penelitian tersebut. Pengukuran tingkat partisipasi menggunakan 13 indikator partisipasi. Populasi penelitian ialah seluruh petani kerjasama yang masih berada di lokasi penelitian berjumlah 85 orang, yaitu petani di Desa Suryakanta, Desa Karang Bunga, dan Desa Babirik Hulu yang terlibat dalam penelitian sistem usahatani di lahan pasang surut dan rawa yang diselenggara- kan Balai Penelitian Tanaman Pangan Banjarbaru dalam rangka Proyek SWAMPS II. sensus. Penelitian dilakukan sebagai suatu Analisis data menggunakan prosedur Korelasi Rank Spearman dan Konkordansi Kendall.