Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/123809
Title: Biodiversitas dan Penggunaan Koloni Apis mellifera dan Heterotrigona itama pada Penyerbukan Jeruk Pamelo (Citrus maxima (Burm) Merr.)
Other Titles: Biodiversity and The Use of Apis mellifera and Heterotrigona itama Colonies in Pollination of Pummelo (Citrus maxima (Burm) Merr.)
Authors: Atmowidi, Tri
Kahono, Sih
Priawandiputra, Windra
Nurlaily, Ulfa
Issue Date: 10-Aug-2023
Publisher: IPB University
Abstract: Jeruk pamelo mempunyai bunga sempurna, sehingga dapat melakukan penyerbukan sendiri. Namun, penyerbukan sendiri pada pamelo dapat memicu terjadinya self-incompatibility dan menghambat terbentuknya buah. Oleh sebab itu, pamelo memerlukan bantuan dalam proses penyerbukan. Serangga menyediakan layanan penyerbukan pada tanaman dan efektif meningkatkan hasil pertanian terutama lebah. Tujuan penelitian ini adalah mengamati morfologi dan biologi bunga pamelo, menganalisis keanekaragaman serangga pengunjung bunga, mengukur aktivitas kunjungan A. mellifera dan H. itama dan mengukur efektivitas penyerbukan lebah pada tanaman pamelo. Morfologi dan biologi bunga diamati dengan metode observasi langsung. Pengukuran keanekaragaman serangga menggunakan metode scan sampling sedangkan aktivitas kunjungan lebah menggunakan metode focal sampling. Pengamatan polen menggunakan metode acetolisis dan pollen load dihitung dengan hemositometer. Pengukuran efektivitas penyerbukan dilakukan dengan empat perlakuan yaitu bunga ditutup dengan kassa, bunga terbuka, penambahan koloni A. mellifera dan penambahan koloni H. itama pada tanaman. Bunga jeruk pamelo kultivar Bangeng Taji merupakan bunga majemuk berwarna putih yang terdiri dari 5-10 individu bunga. Setiap individu bunga memiliki 29-38 benang sari dan 1 putik, 4-6 petal, 4-6 sepal, mekar disepanjang hari dengan aroma yang kuat. Dalam penelitian ini ditemukan 1151 individu dan 30 spesies serangga pengunjung bunga pamelo. Keanekaragaman serangga termasuk tinggi (H=3,276), persebaran spesies merata (E=0,882), dan tidak ada spesies yang mendominasi (D=0,042). Aktivitas kunjungan tertinggi A. mellifera (41,43 bunga/5 menit) terjadi di pagi hari dengan lama kunjungan 6,83 detik/bunga. Rata-rata jumlah polen yang dibawa oleh A. mellifera (23162±782,4 butir polen) lebih banyak dibandingkan dengan H. itama (5137,6±765,26 butir polen). Penambahan koloni A. mellifera menghasilkan rata-rata jumlah buah terbentuk, diameter buah, bobot buah dan persentase buah normal tertinggi. Penambahan koloni H. itama dan A. mellifera meningkatkan jumlah buah normal dan menurunkan jumlah buah abnormal. Penambahan koloni A. mellifera dan H. itama masing-masing meningkatkan pembentukan buah sebesar 31% dan 43%.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/123809
Appears in Collections:MT - Mathematics and Natural Science

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
G3502202008_Ulfa Nurlaily_Cover.pdf
  Restricted Access
Cover784.36 kBAdobe PDFView/Open
G3502202008_Ulfa Nurlaily_Full teks.pdf
  Restricted Access
Fullteks1.62 MBAdobe PDFView/Open
G3502202008_Ulfa Nurlaily_Lampiran.pdf
  Restricted Access
Lampiran239.32 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.