Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/123247
Title: Elektrode Berbasis Alotropi Karbon dan Polimer Konduktif untuk Deteksi Nitrit dalam Lingkungan Perairan
Other Titles: Electrode Based on Allotropy Carbon and Conductive Polymer for Nitrite Detection in Water Environments
Electrode Based on Allotropy Carbon and Conductive Polymer for Nitrite Detection in Water Environments
Authors: Wahyuni, Wulan Tri
Rafi, Mohamad
Putra, Budi Riza
Anindya, Weni
Issue Date: 2023
Abstract: Nitrit merupakan salah satu polutan anorganik berbahaya dalam lingkungan perairan karena dapat menyebabkan methemoglobinemia dan kanker. Monitoring kadar nitrit di lingkungan perairan seperti sungai sangat penting dilakukan untuk menghindari akibat buruk nitrit bagi kesehatan masyarakat. Teknik elektrokimia dipilih untuk deteksi nitrit karena prosesnya akurat, mudah, cepat, dan memungkinkan analisis secara in situ. Penelitian ini bertujuan mengembangkan sensor nitrit berbentuk glassy carbon electrode (GCE) dan screen printed carbon electrode (SPCE) berbasis alotropi karbon berupa grafena oksida (GO) dengan polimer konduktif poli (3,4-etilenadioksitiofena):poli (stirenasulfonat) (PEDOT: PSS) dan mengevaluasi kinerja analitiknya untuk deteksi nitrit dalam sampel nyata. Tahapan penelitian meliputi sintesis GO dari prekusor grafit, pembuatan komposit GO/PEDOT:PSS, penyiapan elektrode berbasis GO/PEDOT:PSS yang meliputi deposisi GO/PEDOT:PSS pada permukaan GCE dan fabrikasi SPCE dengan teknik pencetakan, karakterisasi elektrode, dan evaluasi kinerja sensor nitrit berupa elektrode berbasis GO/PEDOT:PSS untuk deteksi nitrit di larutan sintetik dan sampel air yang berasal dari lingkungan. GCE termodifikasi komposit GO/PEDOT:PSS dievaluasi secara elektrokimia dengan teknik differential pulse voltammetry (DPV) dan electrochemical impedance spectroscopy (EIS). Respon arus oksidasi nitrit yang diukur dengan GO /PEDOT:PSS/GCE meningkat delapan kali lebih tinggi dibandingkan GCE tanpa modifikasi. Spektrum EIS juga mengonfirmasi bahwa komposit GO/PEDOT: PSS/GCE memiliki resistans yang rendah (109 Ω), artinya kinetika transfer elektron dari analat ke elektrode semakin cepat. Sensor berbasis GO/PED OT:PSS/GCE dapat bekerja pada rentang konsentrasi nitrit 5−200 µM menghasilkan LOD (3S/N) sebesar 0,5 µM dan LOQ (10S/N) sebesar 5 µM. Selain itu, sensor tersebut juga memiliki stabilitas dan ketertiruan dengan %RSD < 5%. Pengukuran nitrit pada sampel nyata dengan sensor GO/PEDOT:PSS/GCE menunjukkan hasil yang tidak berbeda nyata dibandingkan dengan metode standar (spektrofotometri UV Tampak) pada taraf kepercayaan 95%. Sensor berbasis komposit GO/PEDOT:PSS dikembangkan dalam bentuk SPCE untuk memudahkan pengukuran secara in situ. Evaluasi elektrokimia menunjukkan bahwa GO/PEDOT:PSS/SPCE dapat mendeteksi nitrit pada potensial 0,17 V. Namun, resistansnya lima kali lebih besar dibandingkan SPCE komersial. GO/PEDOT:PSS/SPCE dapat mendeteksi nitrit pada rentang konsentrasi 50−1000 µM dengan LOD dan LOQ berturut-turut sebesar 25 µM dan 50 µM. Parameter lainnya seperti stabilitas dan ketertiruan menunjukkan nilai RSD < 5%. Pengukuran nitrit dengan GO/PEDOT:PSS/SPCE pada sampel buatan menunjukkan akurasi sebesar 95,32%, sedangkan pengukuran dengan spektrofotometri UV-Tampak menunjukkan akurasi sebesar 99,6%.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/123247
Appears in Collections:MT - Mathematics and Natural Science

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Cover.pdf
  Restricted Access
Cover690.17 kBAdobe PDFView/Open
G4501211016_Weni Anindya.pdf
  Restricted Access
Full Teks2.99 MBAdobe PDFView/Open
Lampiran.pdf
  Restricted Access
Lampiran763.91 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.