Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/123210
Title: Kemiskinan dan Diversifikasi Penghidupan Nelayan Kecil di Tanjung Kait, Banten
Authors: Kinseng, Rilus A
Lubis, Djuara P
Adhuri, Dedi Supriadi
Fitriani
Issue Date: 2023
Publisher: IPB University
Abstract: Nelayan kecil merupakan komunitas yang seringkali menghadapi kerentanan dalam sistem ekologi-sosial. Faktor penyebab kemiskinan nelayan bersifat multidimensional di antaranya perubahan iklim sehingga nelayan kecil sulit memprediksi waktu penangkapan, alat produksi terbatas, faktor struktural, relasi kekuasaan yang asimetris dalam jaringan nelayan dan pasar, hubungan patron klien, terbatasnya sumber penghidupan alternatif, dan tingkat penguasaan aset penghidupan. Oleh karena itu diversifikasi penghidupan dianggap sebagai cara untuk mengurangi kemiskinan nelayan kecil. Mekanisme diversifikasi dilakukan dengan memanfaatkan lima aset penghidupan yang ada, yaitu modal manusia, modal alam, modal finansial, modal fisik, dan modal sosial. Tujuan penelitian adalah menganalisis kondisi kemiskinan nelayan kecil serta faktor penyebabnya, menganalisis penguasaan aset penghidupan, dan menganalisis diversifikasi penghidupan rumah tangga nelayan kecil. Penelitian ini juga melihat hubungan antara pengusaan aset penghidupan dengan kimiskinan dan diversifikasi penghidupan pada rumah tangga nelayan kecil. Metodologi yang digunakan adalah menggunakan paradigma postpositivisme dengan metode mixed methods. Jenis strategi penelitian yang digunakan adalah sequential exploratory strategy. Unit analisis adalah rumah tangga nelayan kecil dan kategori nelayan adalah pemilik kapal dan buruh. Jumlah informan adalah lima orang pemilik kapal dan lima orang buruh, serta 100 responden untuk survei. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik stratified-accidental sampling. Lokasi penelitian dilakukan di Desa Tanjung Kait, Banten pada bulan Januari hingga April 2022. Ada tiga jenis nelayan kecil di Tanjung Kait, yaitu nelayan rajungan, nelayan selulup, dan nelayan pancing. Jenis kegiatan ekonomi nelayan membedakan pendapatan nelayan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemiskinan pada rumah tangga nelayan kecil bersifat musiman, yaitu kemiskinan hanya terjadi pada musim paceklik. Saat mucim paceklik, rumah tannga nelayan yang miskin adalah pemilik kapal nelayan rajungan dan semua buruh nelayan. Perubahan mata pencaharian, penguasaan dan pengelolaan aset penghidupan, serta cara produksi adalah penentu kemiskinan rumah tangga nelayan. Ada perbedaan tingkat penguasaan aset penghidupan pada ketiga jenis nelayan. Pada nelayan pemilik kapal, aset penghidupan yang paling tinggi adalah nelayan pancing dan aset penghidupan yang paling rendah adalah nelayan rajungan. Buruh nelayan memiliki aset penghidupan yang rendah dibandingkan dengan pemilik kapal. Rumah tangga nelayan yang memiliki aset penghidupan yang tinggi mampu keluar dari perangkap kemiskinan. Diversifikasi penghidupan yang dilakukan oleh ketiga jenis nelayan beragam. Aset penghidupan menentukan bentuk diversifikasi penghidupan nelayan. Rumah tangga nelayan yang memiliki tingkat penguasaan aset penghidupan yang tinggi memiliki banyak pola diversifikasi. Bentuk diversifikasi yang dilakukan oleh nelayan adalah diversifikasi pendapatan dan diversifikasi spesies. Pada pemilik kapal nelayan rajungan dan buruh nelayan, diversifikasi yang dilakukan adalah diversifikasi pendapatan dengan mencari pekerjaan sampingan di luar perikanan. Sebaliknya, pemilik kapal nelayan selulup dan nelayan pancing melakukan diversifikasi spesies, yaitu mengubah jenis target penangkapan. Pada uji statistik, yaitu uji korelasi rank spearman menunjukkan hubungan antara aset penghidupan dengan tingkat pendapatan dengan dan diversifikasi penghidupan berkorelasi positif.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/123210
Appears in Collections:MT - Human Ecology

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Fitriani_I3503201003_SPD.pdf
  Restricted Access
Fulltext1.23 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.