Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/122806
Title: Dekomposisi keragaman indeks diversitas simpson, Shannon-Wiener dan Ess struktur komunitas tegakan hutan alam hujan tropika di Kalimantan Timur
Authors: Musa, M. Sjarkani
Siswadi
Tarumingkeng, Rudy C
Prihanto, Budi
Issue Date: 1994
Publisher: IPB (Bogor Agricultural University)
Abstract: Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan dekomposisi keragaman struktur komunitas tegakan hutan alam hujan tropika yang diberikan oleh lndeks Diversitas Simpson, Shannon-Wiener dan ESS. Tegakan hutan alam merupakan komunitas yang disusun oleh spesies-spesies pohon. Ukuran yang lazim digunakan untuk menyatakan keanekaragaman suatu komunitas adalah indeks diversitas, antara lain adalah lndeks Diversitas Simpson dan Shannon-Wiener. Keragaman diversitas komunitas tegakan hutan alam ditentukan oleh (1) karakteristik habitat, antara lain sistem lahan, ketinggian dari permukaan laut dan kelerengan lapangan, dan (2) komposisi spesies-spesies dalam komunitas. Analisis ragam peubah tunggal Indeks Diversitas Simpson dan Shannon- Wiener k komunitas dapat dipertimbangkan untuk mendekomposisi diversitas komunitas ke dalam faktor penjelasnya, namun tidak memasukkan sumber keragaman diversitas akibat perbedaan komposisi spesies-spesies. Suatu nilai indeks diversitas dapat merupakan hasil pemetaan dari beberapa komunitas yang memiliki struktur yang berbeda. Dekomposisi keragaman struktur komunitas yang mempertimbangkan faktor spesies dan faktor-faktor penjelas lain yang tersarang dalam spesies seperti dikemukakan oleh Smith (1989) disebut 'Analisis ragam' Kemiripan Berdasarkan Harapan Dipatung Spesies (Expected Species Shared - ESS). Dalam Penelitian ini, data faktor-faktor lingkungan dan pencacahan spesies pohon berdiameter 20 cm ke atas dikumpulkan dari 68 petak ukur masing-masing berukuran 100 m x 100 m (1,0 ha) yang tersebar secara sistematik membentuk grid-grid dari ukuran 20 km x 20 km yang mencakup wilayah seluas ± 27.200 km2• Setiap petak ukur mewakili suatu komunitas tertentu. Pencatatan kelas (taraf) faktor-faktor Iingkungan dilakukan setelah data terkumpul. Fluktuasi dalam penyebaran, kelimpahan dan kekayaan spesies dan frekuensi spesies dalam petak ukur menunjukkan bahwa keragaman struktur komunitas dalam populasi cukup tinggi. ...
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/122806
Appears in Collections:MT - Mathematics and Natural Science

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
1994bpr.pdf
  Restricted Access
Fulltext1.51 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.