Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/122728
Title: | Peranan pekarangan dalam pemenuhan konsumsi vitamin A dan perbaikan status gizi anak balita pada rumah tangga peserta dan bukan peserta program pemanfaatan lahan pekarangan |
Authors: | Suhardjo Tarwotjo Mangkuprawira, Sjafri Saidin, Muhamad |
Issue Date: | 1994 |
Publisher: | IPB (Bogor Agricultural University) |
Abstract: | Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran perbandingan antara rumahtangga peserta dan rumahtangga bukan peserta program pemanfaatan pekarangan dalam hal: (1) sumbangan konsumsi vitamin A dari pekarangan terhadap kecukupan konsumsi vitamin A rumahtangga dan konsumsi vitamin A anak balita, berdasarkan RDA (Recommended Dietary Allowances) yang ditetapkan Widyakarya Nasional Pangan dan Gizi (LIPI, 1993); (2) konsumsi vitamin Adan zat gizi lainnya serta energi anak balita berdasarkan metode "recall"; (3) kadar serum vitamin A anak balita yang ditetapkan dengan metoda H.P.L.C. ( High Performance Liquid Chromatography); (4) kadar haemoglobin (Hb) anak balita yang ditetapkan dengan metoda "Cyanmethemoglobin" (Ellers, 1970); (5) status gizi berdasarkan berat badan menurut umur (BB/U) dan tinggi badan menurut umur (TB/U) yang dibandingkan terhadap baku WHO-NHCS; (6) tingkat pengetahuan gizi ibu dan (7) sumbangan pendapatan rumahtangga dari pekarangan terhadap total pendapatan rumahtangga. Penelitian dilakukan di dua desa, yaitu desa Tanah Baru, kecamatan Beji dan desa Barengkok, kecamatan Leuwiliang, kabupaten Bogor. Kegiatan penelitian di lapangan berlangsung selama dua bulan, mulai akhir bulan Oktober sampai akhir Desember 1992. Pengambilan rumahtangga contoh dilakukan secara purposiv. Di desa Tanah Baru masingmasing terpilih 30 rumahtangga contoh peserta dan bukan peserta program pemanfaatan pekarangan, sedangkan di desa Barengkok, masing-masing terpilih 26 rumahtangga contoh. Total contoh keseluruhan adalah 112 rumahtangga. Rataan sumbangan konsumsi vitamin A dari pekarangan pada rumahtangga peserta dan bukan peserta program di desa Tanah Baru, masing-masing adalah 774 RE (setara dengan 43,1% RDA) dan 1018 RE (49,3% RDA) per rumahtangga per hari, tetapi perbedaannya tidak bermakna (p>0,10); sedangkan di desa Barengkok masing-masing adalah 1468 RE (71,3% RDA) dan 931 RE (42,4% RDA). Secara statistik menunjukkan perbedaan yang bermakna (p < 0,05). ... |
URI: | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/122728 |
Appears in Collections: | MT - Human Ecology |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
1994MSA.pdf Restricted Access | Fulltext | 4.86 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.