Evaluasi lahan untuk budidaya panili di Kabupaten Cilacap, Banyumas dan Purworejo

Abstract

Upaya meningkatkan produksi panili dengan cara memperluas areal penanamannya memerlukan perencanaan yang tepat. Agar tercapai produksi yang optimal, maka perlu mempertimbangkan segi kemampuan/kesesuaian lahannya. Untuk itu diperlukan adanya sistem evaluasi kesesuaian lahan yang cocok untuk tanaman panili. Pada kenyataannya hingga saat ini sistem evaluasi lahan yang diperuntukan khusus untuk tanaman panili belum dikembangkan. Penelitian ini bertujuan untuk mencari serangkaian kriteria penciri dan sistem klasifikasi lahan untuk budidaya panili, dengan berdasarkan pada tingkat produktivitasnya. Untuk mencapai tujuan tersebut, telah dicoba mengevaluasi lahan tanaman panili rakyat yang memiliki tingkat pengelolaan relatif sama, terletak di Kabupaten Cilacap, Banyumas dan Purworejo. Data sifat tanah dan produksi diambil dari satuan-satuan sampel lahan yang masing-masing memiliki keseragaman dalam kemiringan lereng dan hasil deskripsi pemboran tanah, sedangkan data iklim dengan pengumpulan data sekunder yang tersedia di lokasi atau stasiun terdekat. Evaluasi dilakukan dengan menggunakan metode klasifikasi kesesuaian lahan Puslitan (1983), CSR/FA0 (1983) dan klasifikasi kemampuan lahan Arsyad (1989), serta menganalisis secara statistik hubungan karakteristik lahan dengan produksi. Berdasarkan hasil evaluasi di atas dipilih karakteristik lahan yang berpengaruh terhadap tingkat produksi dan disusun suatu kriteria klasifikasi kesesuaian lahan untuk tanaman panili yang pengklasifikasiannya menggunakan cara parametrik multiplikatif. ...