Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/120634
Title: Pengaruh pemotongan dan pemberian pupuk kandang terhadap produksi dan kualitas hijauan Sesbania sesban (L.) Merr
Authors: Hardjosoewignjo, Soedarmadi
Sofyan, Lili Amalia
Darusman, Latifah K.
Sriharini
Issue Date: 1992
Publisher: Bogor Agricultural University (IPB)
Abstract: Telah dilakukan suatu penelitian di Unit Pendidikan dan Penelitian Peternakan Jonggol (UP3) Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor untuk mempelajari pengaruh pemotongan dan pemberian pupuk kandang terhadap produksi dan kualitas hijauan Sesbania sesban (L.) Merr. Sebagai materi penelitian digunakan 48 petak tanaman Sesbania sesban berumur 12 bulan masing-masing seluas 2 x 5 meter persegi. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Kelompok dalam percobaan faktorial 2 x 2 x 3. Areal penelitian dibagi ke dalam empat kelompok. Masing- masing kelompok terdiri dari 12 kombinasi perlakuan yaitu : Faktor I pupuk kandang, tarafnya dengan dan tanpa penambahan pupuk kandang. Faktor II interval pemotongan, tarafnya empat bulan dan enam bulan. Faktor III intensitas pemotongan tarafnya 50 cm, 75 cm dan 100 cm di tanah. atas permukaan Di antara dua baris tanaman Sesbania sesban ditanam jagung semi varietas Pioneer. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh pemberian pupuk kandang dan intensitas pemotongan terhadap produksi total kumulatif tidak nyata tetapi pengaruh interval pemotongan sangat nyata (P<0.01. Faktor tersebut tidak nyata. Interaksi antara ketiga faktor Interval pemotongan enam bulan menghasilkan produksi total kumulatif yang sangat nyata lebih tinggi daripada interval pemotongan empat bulan 148.98 vs. 29.85 kg/petak). Produksi kumulatif daun segar dan produksi kumulatif bahan kering daun tidak nyata dipengaruhi oleh ketiga faktor perlakuan (P>0.05). Interaksi ketiga faktor tersebut juga tidak nyata. Nisbah produksi daun segar per produksi total nyata dipengaruhi oleh pemberian pu- puk kandang (P<0.05) dan sangat nyata dipengaruhi oleh interval pemotongan. Pemberian pupuk kandang nyata menurunkan nisbah produksi daun segar per produksi total (37.84 vs. 41.24%) sedangkan interval pemotongan enam bulan sangat nyata menurunkan nisbah produksi daun segar per produksi total dibandingkan dengan interval pemotongan empat bulan (26.15 vs. 52.93%). Terhadap kadar protein kasar dan serat kasar hijauan, interval pemotongan berpengaruh sangat nyata tetapi pengaruh pemberian pupuk kandang dan intensitas pemotongan tidak nyata. Demikian pula interaksi ketiga faktor tersebut tidak nyata. Kadar protein kasar hijauan pada interval pemotongan empat bulan dan enam bulan berturut-turut 25.69% dan 21.46%, sedangkan kadar serat kasarnya adalah13.95% dan 18.55%.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/120634
Appears in Collections:MT - Animal Science

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
1992sri.pdf
  Restricted Access
Fulltext2.6 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.