Perbedaan keefisienan pemupukan nitrogen pada tanah tergenang dan kadar air kapasitas lapang pada tanaman padi varietas IR-42

Abstract

Pada budidaya tanaman padi yang intensif pemberian pupuk merupakan salah satu syarat yang tidak dapat ditinggalkan untuk meningkatkan produkai gabah, terutama pada pemakaian varietas padi unggul yang tanggap terhadap pemberian pupuk. Kebanyakan lahan pertanian untuk tanaman padi, baik lahan sawah maupun lahan kering kekurangan nitrogen. Oleh karena itu pemakaian pupuk nitrogen paling banyak dilakukan. Dengan meningkatnya penggunaan pupuk nitrogen perlu dipikirkan keefisienannya dalam rangka penghematan energi. Lahan sawah merupakan area pertanaman padi yang utama, selain sebagian lahan kering untuk pertanaman padi gogo. Penelitian keefisienan pemakaian pupuk nitrogen lebih banyak dilakukan pada pertanaman padi sawah dibandingkan pada padi gogo. Pupuk nitrogen yang biasa digunakan adalah urea dan amonium sulfat. Kebanyakan petani menyukai pemakaian urea yang diproduksi PT Pupuk Sriwijaya karena telah terbukti dapat meningkatkan hasil gabah. Sedangkan urea yang diproduksi PT Pupuk Kujang pada permulaan berproduksi belum banyak dikenal petani, di samping bukti peningkatan hasil gabah belum meyakinkan petani.